Tips Kesehatan

Sehat Secara Alami, Manfaat dan Khasiat Jahe dalam Pengendalian Gula Darah di Tubuh

Manfaat Jahe untuk mengendalikan gula darah, mencegah diabetes secara alami

|
Kolase Freepik
ILUSTRASI - Jahe: Kekuatan Alami dalam Pengendalian Gula Darah 

TRIBUN-BALI.COM - Jahe telah dimanfaatkan sebagai obat herbal dan tradisional di seluruh dunia, tidak hanya sebagai bahan masakan, tetapi juga sebagai obat herbal multifungsi.

Dalam konteks pengelolaan diabetes, jahe memiliki potensi sebagai sumber pengobatannya.

Jahe mungkin memiliki kemampuan untuk mempengaruhi kadar gula darah, menjadikannya kandidat yang menjanjikan sebagai terapi komplementer bagi mereka yang mengelola kondisi ini.

Kadar kimia alami yang terdapat dalam jahe, seperti gingerol dan shogaol, yang telah ditemukan memiliki efek menguntungkan dalam modulasi respons insulin dan metabolisme glukosa.

Baca juga: Khasiat Jahe: Obat Alami untuk Meredakan Nyeri Akibat Radang Sendi dan Menstruasi

Selain itu penggunaan jahe efektif digunakan ke dalam diet sehari-hari sebagai metode dukungan untuk mengelola kadar gula darah dengan aman dan alami.

Dengan fokus pada penggunaan terapeutik jahe dalam pengelolaan kadar gula darah, diharap tulisan ini memberikan wawasan berharga bagi pasien diabetes yang mencari alternatif atau pelengkap untuk perawatan diabetes.

Dilansir melalui Tribun Bali, berikut beberapa tips kesehatan yang bisa Tribunners gunakan untuk mengendalikan gula darah secara alami.

Manfaat jahe untuk mengendalikan gula darah
Manfaat jahe untuk mengendalikan gula darah (PIXABAY)

Baca juga: Mengurangi Risiko Diabetes Tipe 2 dengan Buah Apel: Manfaat yang Luar Biasa untuk Kesehatan Anda

Kandungan Kimia dan Mekanisme Aksi

Jahe kaya akan senyawa bioaktif, termasuk gingerol, shogaol, dan zingerone.

Senyawa-senyawa ini telah terbukti memiliki efek antiinflamasi, antioxidatif, dan antidiabetes.

Gingerol, komponen utama dalam jahe, telah ditemukan mempengaruhi metabolisme glukosa melalui beberapa mekanisme:

- Peningkatan Sensitivitas Insulin:

Jahe mampu meningkatkan sensitivitas insulin, yang merupakan kunci dalam pengelolaan diabetes. Sensitivitas insulin yang lebih baik berarti sel-sel tubuh lebih efektif dalam menggunakan glukosa yang tersedia di aliran darah.

Peningkatan sensitivitas insulin adalah mekanisme krusial karena memungkinkan sel-sel dalam tubuh untuk merespons insulin dengan lebih efektif, yang pada gilirannya membantu sel-sel tersebut menyerap glukosa dari aliran darah dengan lebih efisien.

Dengan meningkatkan kemampuan sel untuk mengambil glukosa, jahe membantu menurunkan kadar gula darah yang tinggi, yang merupakan masalah utama pada penderita diabetes.

Selain itu, dengan meningkatkan sensitivitas insulin, jahe juga dapat membantu mencegah komplikasi yang sering terkait dengan diabetes,

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved