Menparekraf Bakal Tindak Lanjuti Bule yang Lakukan Ritual Aneh di Bali: Merusak Image Pariwisata
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyebutkan akan menindak oknum bule yang melakukan ritual aneh di Bali jika terbukti kebenarannya.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Ni Ketut Dewi Febrayani
TRIBUN BALI.COM, GIANYAR - Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyebutkan akan menindak oknum bule lakukan ritual aneh di Bali jika terbukti kebenarannya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno belum mendapatkan informasi terbaru mengenai aksi bule di Ubud yang membuat ritual aneh.
“Sedang kita telusuri, per hari ini belum ada update tapi kami sangat-sangat terusik. Dan kami akan pastikan bahwa kita tindak lanjuti agar tidak merusak image (pariwisata) kita,” ujar Menparekraf Sandiaga dalam Weekly Brief secara hybrid, Senin 13 Mei 2024 di Gedung Sapta Pesona, Kemenparekraf, Jakarta.
Sandiaga menyampaikan informasi dari imigrasi karena katanya bule pemrakarsa kegiatan tersebut sudah meninggalkan Bali.
Baca juga: VIRAL Video! Bule Pemrakarsa di Ubud Tinggalkan Indonesia, Imigrasi Denpasar Akan Panggil Penjamin
Ia menambahkan bahwa kegiatan itu tidak ada keterlibatan dari masyarakat setempat, dan Bendesa di Ubud juga tidak tahu itu terjadinya dimana karena tidak terlacak sampai saat ini.
“Jadi ini sedang kita betul-betul lakukan pendalaman, kita pastikan bahwa informasi lebih lanjut nanti dengan info yang akurat,” imbuhnya.
Menparekraf Sandiaga berharap peran aktif masyarakat dalam menjaga pariwisata yang berkualitas agar peristiwa-peristiwa seperti ini tidak terulang kedepannya.
“Dengan keterlibatan dari masyarakat setempat untuk ikut memastikan bahwa pariwisata di Bali, di seluruh Indonesia ini adalah berkualitas dan berkelanjutan,” ucapnya.
Baca juga: Bule Video Viral di Ubud Telah Tinggalkan Indonesia, Imigrasi Denpasar Panggil Penjaminnya
“Dan taksu Bali, adat istiadat Bali itu terus kita pastikan menjadi pedoman dalam kegiatan kita berwisata,” sambung Menparekraf Sandiaga.(*)
Penyandang Disabilitas Capai 25.963 Orang, Dinsos P3A Bali Ajak Semua Pihak Berkolaborasi |
![]() |
---|
Perizinan Nuanu di Pantai Nyanyi Tabanan Disebut Belum Lengkap, Ini Hasil Sidak DPRD Bali |
![]() |
---|
MULAI NAIK! Harga Daging Babi Hari Ini di Bali 29 Agustus, Jembrana Meroket Rp96 Ribuan per Kilogram |
![]() |
---|
TINGGI! Harga Emas Batangan Hari Ini 29 Agustus di Galeri24 Singaraja Bali, per Gram Mencuat |
![]() |
---|
Gelar Operasi Pasar Murah, Upaya Badung Atasi Kelangkaan LPG 3 Kg dan Sembako |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.