Kebakaran di Denpasar
Damkar Denpasar Lempar 6 Fire Block, Bantu Pemadaman Api di Gudang Logistik Kantor BPBD Bali
fire block dikatakan memiliki semacam sumbu. Ketika terkena panas atau api, fire block akan meledak.
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Personel pemadam kebakaran Kota Denpasar melempar sejumlah fire block guna membantu pemadaman api di gudang logistik, Kantor BPBD Bali pada Rabu 26 Juni 2024 siang.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar, I Made Tirana membeberkan, sebanyak 6 unit fire block dilemparkan pihaknya ke titik api.
Hal tersebut dilakukan guna memblokade api agar tak menjalar lebih lanjut ke sejumlah lokasi.
“Untuk memblok apinya. Ada 6 (fire bliock) sudah kami lempar,” ungkapnya saat ditemui Tribun Bali di TKP.
Baca juga: BREAKING NEWS! Gudang Logistik di Kantor BPBD Bali Terbakar
Disinggung soal cara kerjanya, fire block dikatakan memiliki semacam sumbu. Ketika terkena panas atau api, fire block akan meledak.
Kandungan yang terdapat dalam fire block, disebut serupa dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR)
“Kita lempar saja. Pada saat panas, meledak dia. Seperti APAR. Ini ada sumbunya. Kapan sumbunya kena api, meledak dia,” terangnya.
Bukan tanpa alasan, pemadaman api dengan bantuan fire block guna memudahkan menjangkau titik api.
Sebab, personel pemadam kebakaran disebut sempat kesulitan menjangkau titik api lantaran terhalang barang-barang yang ada di dalam gudang.
“Itu juga penyebabnya biar lebih cepat apinya padam. Kita menjangkau kan agak sulit karena masih ada barang-barang dan api,” aku Tirana.
Diketahui, gudang logistik di Kantor BPBD Bali, Jalan Panjaitan, Denpasar terbakar pada Rabu 26 Juni 2024 siang.
Pantauan Tribun Bali di TKP, tampak atap gudang telah hangus dan penyok akibat terbakar.
Sementara itu, petugas pemadam kebakaran Kota Denpasar telah berjibaku memadamkan api di TKP.
Terlihat 3 armada pemadam kebakaran dikerahkan guna memadamkan api yang membakar bangunan lantai II itu.
Tak berselang lama, armada pemadam kebakaran lainnya terus tiba di TKP secara silih berganti.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.