PPDB 2024
Orangtua Siswa Geruduk Disdikpora Denpasar Terkait PPDB SD, Ini Tanggapan Kadisdikpora
Dari verifikasi itu, siswa yang sekolahnya jauh dari rumah mereka akan dikembalikan ke sekolah yang lebih dekat.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Orangtua siswa menggeruduk kantor Disdikpora terkait dengan PPDB SD di Denpasar pada Senin 8 Juli 2024.
Di mana orangtua siswa mengadukan jika anaknya diterima sekolah di tempat yang jauh dari kediamannya.
Kepala Disdikpora Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama mengatakan aduan dan keluhan itu sudah ditampung dan dilakukan verifikasi.
Dari verifikasi itu, siswa yang sekolahnya jauh dari rumah mereka akan dikembalikan ke sekolah yang lebih dekat.
Baca juga: Kisah Lulusan Terbaik Akmil, Aditya Diarahkan Masuk Kedokteran, Tak Lulus SMA Taruna Nusantara
"Kami sudah lakukan verifikasi dan berkoordinasi dengan perbekel. Nantinya, siswa yang jauh dari rumah mereka akan dikembalikan ke sekolah terdekat," kata Wiratama.
Ia menambahkan, siswa yang mendapat sekolah jauh dari rumahnya bukan kesalahan dari sistem.
Akan tetapi, mereka sengaja dipindahkan ke sekolah di luar tiga sekolah yang dicari agar semua siswa tertampung.
"Kemarin saat pendaftaran kan mereka bisa mendaftarkan anaknya di tiga sekolah terdekat. Tetapi, karena sekolah mereka pilih penuh jadi kami pindahkan ke sekolah lain yang masih kekurangan siswa," ujarnya.
Setelah semua tertampung, maka siswa yang sudah terdaftar akan dikembalikan ke sekolah terdekat.
"Hanya mengubah administrasi saja. Kalau sekarang semua sudah tertampung jadi tidak ada masalah tinggal mengembalikan saja," katanya.
Sementara itu, diberitakan sebelumnya, puluhan orangtua siswa geruduk kantor Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar.
Mereka mengadu ke Posko PPDB terkait dengan pelaksanaan PPDB SD di Denpasar.
Orang tua ini mengadu karena anak mereka mendapatkan sekolah yang jauh dari tempat tinggalnya.
Bahkan ada yang mendapat sekolah SD berjarak 20 hingga 30 menit.
Orangtua siswa yang memiliki KK luar Denpasar ini berharap anak mereka mendapatkan sekolah di dekat rumahnya sesuai dengan zonasi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.