TERUNGKAP Sosok yang Tinggalkan Koper di Penarungan, Kenakan Celana Pendek dan Ikat Kepala

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Aparat kepolisian Polsek Mengwi sampai saat ini masih melakukan pencarian terkait siapa yang memiliki dan menaruh koper misterius di Jalan Raya Penarungan, Badung.

Mengingat aksi yang dilakukan itu pun sudah membuat masyarakat resah, hingga aparat kepolisian sampai menurunkan Unit JimBom atau gegana dari Polda Bali.

Dari update pemeriksaan yang dilakukan, ternyata yang menaruh koper itu terekam CCTV dengan ciri-ciri menggunakan celana pendek dan menggunakan ikat kepala seperti handuk.

Baca juga: Sempat Lepas Status Sulinggih Demi Nikahin Bule, Kini Komang Widiantari Kembali Jadi Sulinggih

Rekaman CCTV itu pun terdapat dari LPD Desa adat Penarungan yang lokasinya tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Kapolsek Mengwi Kompol I Ketut Adnyana T.J S.Sos.,MM yang ditemui Rabu 10 Juni 2024 mengaku jika kasus tersebut masih ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan.

Pihaknya mengaku ingin tahu siapa yang menaruh dan apa maksud tujuan menaruh koper itu.

Baca juga: Diduga Siksa IWS, 10 Anggota Polres Klungkung Dihadapkan Sanksi Pidana & Kode Etik

“Jadi kami masih melakukan penyelidikan terkait dengan kasus itu.

Sementara barang bukti sudah di Polres Badung,” ucapnya.

Pihaknya mengaku dalam rekaman CCTV yang diperoleh dari LPD Desa Adat Penarungan yang tidak jauh dari TKP, ternyata pemilik koper itu memang sengaja menaruh koper.

Bahkan ciri-cirinya menggunakan celana pendek dengan ikat kepala seperti handuk.

“Nah ini apakah kernet atau bagaimana kami kurang tahu. Namu tetap kami masih melakukan penyelidikan,” bebernya.

Kendati demikian pihaknya berharap masyarakat tidak usah cemas, bahkan mengapresiasi sudah melaporkan hal yang mencurigakan. Sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

“Jadi untuk mengantisipasi hal yang tidak kita inginkan, kami lapor ke Bapak Kapolres hingga segera berkoordinasi dengan Brimob Polda Bali. Sehingga unit Jim Bom atau penjinak bom melakukan pemeriksaan, hingga akhirnya ditemukan bahwa koper itu tidak berisi apa-apa,” imbuhnya.