Berita Buleleng

Pangdam Udayana Ikut Panen Raya Di Buleleng, Apresiasi Ketahanan Pangan Kodim Buleleng

Pangdam melaksanakan kegiatan panen cabai, terong, ikan nila, serta penanaman pohon mahoni dan kelapa hibrida.

istimewa
PJ Bupati Buleleng bersama Pangdam IX/Udayana saat panen cabai di Banyuasri, Rabu 10 Juli 2024 - Pangdam Udayana Ikut Panen Raya Di Buleleng, Apresiasi Ketahanan Pangan Kodim Buleleng 

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi meninjau langsung Program Ketahanan Pangan yang berlokasi di Banyuasri, Buleleng, Bali, Rabu 10 Juli 2024.

Dalam peninjauan tersebut, Pangdam melaksanakan kegiatan panen cabai, terong, ikan nila, serta penanaman pohon mahoni dan kelapa hibrida.

Dalam sambutannya, Pangdam menyampaikan bahwa ia sangat terkesan dengan upaya yang telah dilaksanakan oleh Kodim.

Yang dalam hal ini bersinergi dengan Pemkab Buleleng, untuk memanfaatkan lahan tidur dari semak belukar sampai menjadi kebun cabai dan terong, termasuk juga ikan nila yang sangat produktif.

Baca juga: Pangdam IX/Udayana Beri Penekanan Soal Pilkada Bali Dalam Apel Dansat, Peringati HUT ke-67

Dikatakan Pangdam, hal ini tentunya dapat menjadi role model bagi kabupaten maupun wilayah-wilayah lain, untuk bisa mendukung program pemerintah khususnya dalam bidang ketahanan pangan.

Dengan program-program seperti ini diharapkan komoditas cabe stoknya bisa ditingkatkan sehingga bisa menekan inflasi.

"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Bupati dan juga Dandim yang sudah berinovasi mengubah lahan tidur menjadi lahan produktif. Kita TNI selalu siap untuk menggali setiap potensi yang ada di wilayah dan kita juga siap untuk mendukung program-program dari pemerintah yang perlu kita sukseskan bersama," ujarnya.

Sementara itu, Penjabat (PJ) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana dalam sambutannya mengatakan bahwa dirinya bersama Dandim 1609/Buleleng telah berkomitmen untuk memerangi kemiskinan dan inflasi.

Pihaknya menggandeng Dandim untuk menata dan memanfaatkan lahan seluas hampir 2 Hektare yang semula semak belukar menjadi lahan produktif.

"Dengan Pak Dandim, saya mengajak berkeliling panas-panasan sampai masuk gang sempit dan semak belukar, hingga saya serahkan lahan ini kepada TNI untuk diolah. Kita perangi juga kemiskinan, masalah inflasi dan sebagainya. Ini semua adalah hasil karya dari Kodim beserta jajarannya, terima kasih Pak Dandim. TNI adalah milik rakyat, harus manunggal dengan rakyat dan untuk rakyat," ujar Lihadnyana.

Menurutnya, kedatangan Pangdam dalam peninjauan ini sekaligus sebagai pemicu dan pendorong motivasi untuk dapat mewujudkan kemandirian pangan yang harus berkolaborasi dengan TNI.

Lihadnyana juga memohon arahan dari Pangdam untuk bagaimana membangun mewujudkan stabilitas di Buleleng.

Dirinya tidak henti mengucapkan syukur dan terima kasih kepada seluruh jajaran TNI, sebab dimanapun TNI berada maka di sana keberhasilan akan terwujud. (mer)

Kumpulan Artikel Buleleng

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved