Berita Karangasem
Bade Mas Setinggi 30 Meter Hantarkan 220 Sawa di Karangasem dalam Upacara Ngaben
Bade yang dinamai Bade Mas tersebut nantinya akan digunakan menghantarkan 220 sawa (sebutan jenazah saat upacara ngaben) ke setra.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Bade setinggi 30 meter yang digarap Semeton Tangkas Kori Agung dan Arya Kuta Waringin Desa Antiga serta Desa Gegelang, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem menarik perhatian warga.
Bade yang dinamai Bade Mas tersebut nantinya akan digunakan menghantarkan 220 sawa (sebutan jenazah saat upacara ngaben) ke setra.
Bade tersebut rencananya akan digunakan saat upacara ngaben yang dilaksanakan, Rabu (14/8) mendatang. Tingginya bade tersebut, menarik perhatian publik.
Setiap orang yang melintas di Jalan Raya Desa Antiga, sengaja berhenti untuk mengabadikan bade dengan berat diperkirakan 6 ton tersebut.
Baca juga: KONVOI Ratusan Mobil Kuno Sampai di Taman Soekasada Ujung Karangasem, Sambut HUT Kemerdekaan RI
Baca juga: Pemprov Bali Apresiasi Stakeholder yang Peduli Jaminan Sosial Ketenagakerjaan pada Paritrana Award
Ketua Panitia Pitra Yadnya Tangkas Kori Agung dan Arya Kuta Waringin, I Wayan Madra Arsana mengatakan, bade tersebut digarap secara gotong royong oleh undagi setempat.
Tingginya bade yang digarap menyesuaikan jumlah sawa yang mencapai 220 jenazah. Sehingga bade yang dibuat cukup tinggi.
“Bade ini kami buat karena bhakti dan semangat kepada leluhur. Kami mengusung semangat dari kami, oleh kami, untuk kami,” ujarnya, Sabtu (10/8).
Proses pembuatan bade tersebut menghabiskan waktu selama sekitar dua bulan. Pembuatan melibatkan undagi dan warga setempat secara gotong-royong. Dengan tinggi sekitar 30 meter, bade tersebut diperkirakan berbobot sekitar 6 ton.
Sehingga kemungkinan, saat nanti menuju ke kuburan bade tersebut juga dibantu dengan roda, selain diangkat oleh warga setempat.
Pengabenan warga setempat digelar selama 8 tahun sekali. Warga yang memiliki sawa dikenakan urunan Rp 7 juta atau sawa. Sedangkan masing-masing Kepala Keluarga (KK) juga turut serta dikenakan iuran, hanya saja jumlahnya tidak sama. (mit)
Awig-awig Ihwal Pelestarian Hutan di Bali, Menhut & Wamenbud Giring Dukung Target FOLU Net Sink 2030 |
![]() |
---|
Polsek Bebandem Sita Puluhan Meriam Spiritus yang Resahkan Warga! |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Warga Dangin Seme Karangasem Terseret Arus, Tim SAR Gerak Cepat |
![]() |
---|
Memprihatinkan! Remaja Dominasi Kasus ODGJ di Karangasem, Kini Capai 1.107 Orang Tersebar Merata |
![]() |
---|
Harga Gumitir Anjlok Dari Rp20 Ribu Menjadi Rp5 Ribu Perkilogram, Petani di Abang Mengeluh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.