KTT IAF & HLF MSP

Mabes Polri Kirim 1.508 Personel, 4.591 Aparat Turun ke Lapangan, Pengamanan KTT IAF & HLF MSP Bali

Kabaharkam menyampaikan, bahwa persiapan tidak hanya sebatas fisik dan teknis, tetapi juga meliputi aspek perencanaan strategis yang matang.

ISTIMEWA
PENGAMANAN - Apel pasukan operasi terpusat di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Denpasar, Jumat (30/8). Apel gelar pasukan ini dalam rangka pengamanan Indonesia-Africa Forum (IAF) 2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF-MSP) 2024 yang berlangsung di Nusa Dua Bali pada 31 Agustus sampai 4 september 2024. 

Sehingga arus lalin yang bersimpangan dengan Simpang Kampus Udayana akan dialihkan menuju Jalan Bypass Ngurah Rai. "Terima kasih kepada masyarakat Jimbaran dan Bali atas kesabaran, keikhlasan dan toleransinya sehingga perhelatan internasional ini bisa berjalan dengan baik, aman dan lancar," pungkas Jansen. (ian)

 

Kabaharkam Polri Pastikan Kesiapan Pasukan Amankan KTT IAF dan HLF MSP di Bali

Kabaharkam Polri, Komjen Pol Mohammad Fadil Imran dan Pangkogabwilhan II Marsekal Madya TNI Muhammad Khairil Lubis mengecek langsung kesiapan personel pengamanan KTT Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP) 2024. 

Tak hanya personel tetapi juga materil, maupun sarana prasarana yang digunakan dalam kegiatan pengamanan dalam Apel Gelar Pasukan gabungan TNI-Polri yang diikuti ribuan pasukan di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, pada Jumat 30 Agustus 2024. 

Kabaharkam Polri menyampaikan, bahwa kegiatan ini bukan sebuah demonstrasi kekuatan, tetapi refleksi kuat antara TNI dan Polri, serta semua pemangku kepentingan terkait wujud kesiapan mengamankan agenda internasional yang dihadiri sekitar 1.800 peserta tersebut.

“TNI dan Polri sudah sangat siap untuk memastikan keamanan selama perhelatan ajang internasional tersebut, baik personel, peralatan maupun strategi,” tegas Kabaharkam Polri.

Kabaharkam menyampaikan, bahwa persiapan tidak hanya sebatas fisik dan teknis, tetapi juga meliputi aspek perencanaan strategis yang matang. 

"Personel kita sudah menyiapkan diri untuk menghadapi potensi resiko yang mungkin timbul dengan respon yang cepat, tepat, efektif dan terukur,” bebernya.

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menggelar Operasi Kepolisian terpusat dengan sandi Operasi, Puri Agung II-2024 dan melibatkan sebanyak 4.600 personel Polri.

Dalam Operasi ini, Polri bertanggung jawab terhadap keamanan berlapis di ring tiga dan VIP.  Khusus ring tiga adalah lapisan terluar yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Lanjutnya, Polri dituntut untuk menampilkan sosok pengamanan yang humanis, ramah, namun tegas.

Sehingga mampu mereduksi potensi ancaman keamanan yang mengganggu jalannya KTT Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP). (*)

 

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved