Berita Buleleng

Bocah 9 Tahun Asal Dencarik, Buleleng Meninggal Dunia Akibat DBD

Namun hingga keesokan harinya yakni tanggal 8 September 2024, kondisi kesehatan bocah kelas II SD itu belum ada tanda-tanda membaik. 

istimewa
ILUSTRASI: Seorang bocah laki-laki usia 9 tahun asal Banjar Lebah, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, meninggal dunia akibat Demam Berdarah Dengue (DBD). Bocah bernama Kadek Partha Dwipayana itu, dikabarkan meninggal dunia pada hari Senin (9/9/2024).  

Sedangkan hasil pemantauan jentik di rumah dan lingkungan sekitar, menunjukkan negatif jentik dan tidak ditemukan penderita sakit panas lainnya," tandas dia. 

Dihubungi terpisah, Perbekel Dencarik Made Riasa membenarkan jika salah satu warganya ada yang meninggal dunia akibat DBD.

Pihaknya pun telah melakukan penelusuran baik di sekolah maupun rumah duka. "Situasinya bersih, tidak ada sampah maupun air menggenang. Demikian pula di rumah duka," ucapnya. 

Sementara dari keterangan orang tua almarhum, lanjut Made Riasa, diketahui jika Kadek Partha sudah sempat cek darah namun hasilnya negatif.

Kendati demikian demam yang dialami Kadek Partha tak kunjung membaik, sehingga dibawa ke dokter umum. 

"Di dokter umum disarankan agar hari itu juga cek darah di RSUD Tangguwisia. Hasilnya diketahui positif DBD.

Selanjutnya dia dirujuk ke RSUD Buleleng. Di rumah sakit itulah mungkin trombositnya menurun, hingga akhirnya meninggal dunia. Sesuai rencana, jenazah Kadek Partha akan dikubur pada tanggal 23 September," ujarnya. (mer)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved