Berita Buleleng

TRAGEDI Kebakaran Toko Listrik di Pasar Anyar di Buleleng! Kerugian Capai Rp500 Juta

Satu unit bangunan ruko dua lantai di kawasan Pasar Anyar Buleleng, mengalami musibah kebakaran pada Rabu (11/9) petang.

TRIBUN BALI/ MUHAMMAD FREDEY MERCURY
PEMADAMAN – Petugas Damkar Kabupaten Buleleng melakukan upaya pemadaman api di toko UD Jaya Listrik pada Rabu (11/9). 

TRIBUN-BALI.COM - Satu unit bangunan ruko dua lantai di kawasan Pasar Anyar Buleleng, mengalami musibah kebakaran pada Rabu (11/9) petang. 

Musibah kebakaran di toko yang menjual peralatan listrik itu mengakibatkan kerugian materiil hingga setengah miliar rupiah.

Diketahui, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.30 Wita. Pantauan Tribun Bali di lokasi, sejumlah masyarakat nampak memadati sekitar ruko yang berlokasi di ruas jalan Dr. Sutomo, Kelurahan Banjar, Kecamatan/Kabupaten Buleleng itu. 

Sembari petugas Damkar melakukan pendinginan dan menelusuri titik api yang masih hidup di lokasi, pemilik toko sebelah nampak berupaya menyelamatkan barang dagangan. Sebab dikhawatirkan api merembet hingga toko sebelah. 

Baca juga: Penataan Pantai Tanjung Ental Telan Anggaran Rp 2 Miliar

Baca juga: Daya Beli Masyarakat Sedang Turun! Pembatasan Subsidi BBM Dinilai Kurang Tepat

Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Made Agus Dwi Wirawan saat dikonfirmasi mengungkapkan, proses pemadaman api pada saat itu berlangsung selama 90 menit. Proses pemadaman membutuhkan tiga unit mobil pemadam kebakaran

“Api berhasil dipadamkan pukul 22.00 Wita,” ungkap Kompol Agus saat dikonfirmasi Kamis (12/9). 

Mengenai kronologisnya, Kompol Agus menjelaskan kejadian berawal saat anak pemilik toko bernama Ketut Tegar Gunadi baru saja menutup toko pada 19.30 Wita.

Hingga sejam kemudian, ia ditelepon oleh temannya yang mengabarkan jika toko UD Jaya Listrik milik orang tuanya kebakaran

“Saksi langsung memberitahukan kejadian tersebut pada orang tuanya, dan bergegas menuju toko. Setibanya di lokasi, situasi di depan toko sudah dalam keadaan ramai, berikut petugas dari kepolisian sudah berada di TKP mengamankan Lokasi,” ucapnya. 

Mendapati hal tersebut, Tegar segera menghubungi pihak Damkar Buleleng untuk upaya pemadaman. Kompol Agus mengatakan, dari hasil olah TKP penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik.

“Tidak ada korban jiwa pada musibah ini. Namun kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 500 juta,” tandasnya. (mer)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved