Politik Nasional

PSI Tak Tahu Makna Rompi 'Putra Mulyono' Pengamat:Tantangan Terbuka Kaesang untuk Pengkritik Ayahnya

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno menilai Kaesang Pangarep sedang menantang pengkritik ayahnya.

KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA
PUTRA MULYONO - Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep blusukan di Desa Daru, Jambe, Kabupaten Tangerang, Selasa (24/9). Ia memakai rompi  bertuliskan 'Putra Mulyono'. Pengamat menyebut ini tantangan terbuka untuk para pengkritik ayahnya.   

TRIBUN-BALI.COM -  Rompi bertuliskan 'Putra Mulyono' yang dipakai Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep masih menjadi sorotan. Ia memakai rompi tersebut saat blusukan ke Tangerang pada Selasa 24 September 2024.

Mulyono adalah nama Jokowi saat ia kecil. Penggunaan Rompi 'Putra Mulyono' ini pun disinyalir mengandung pesan politik. Putra bungsu Presiden Jokowi tersebut dianggap sedang menantang pengkritik ayahnya.

Perwakilan PSI, Cheryl menyebut PSI mengaku tidak mengetahui alasan di balik aksi Kaesang yang menggunakan rompi 'Putra Mulyono'. "Kami enggak tahu juga. Itu Mas Kaesang yang tiba-tiba pakai saat blusukan," kata Cheryl dilansir Tribun Bali dari Kompas.com, Kamis (26/9).

Baca juga: Jalur Nasional Denpasar-Gilimanuk Macet Hampir 8 Jam, Ekor Antrian hingga Pekutatan Jembrana

Baca juga: Musim Hujan Datang Lebih Awal, Kasa Nyamuk Bisa Jadi Solusi Cegah Kasus DBD, Mulai Laku di Bali

Terlihat rompi yang digunakan Kaesang berwarna dominan hitam dengan gambar siluet menyerupai Jokowi. Dalam blusukan tersebut, Kaesang satu-satunya orang yang mengenakan rompi 'Putra Mulyono.'

Sedangkan para elite yang mendampinginya mengenakan rompi 'Circle K' berwarna merah yang menjadi ciri khas PSI. Mulyono adalah nama kecil Jokowi saat lahir di Surakarta, Jawa Tengah, pada 1961 silam. Karena kerap sakit, nama Mulyono kemudian diubah menjadi Joko Widodo.

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno menilai Kaesang Pangarep sedang menantang pengkritik ayahnya. "Saya kira itu bentuk tantangan terbuka dan serangan balik Kaesang ke pengkritik Jokowi dan keluarga besarnya," kata Adi.

Ia berpendapat, Kaesang ingin membela ayahnya yang belakangan ini selalu mendapatkan kritikan. "Kaesang ingin tegaskan bangga sebagai anak Mulyono, sosok yang selalu kerap dicerca dan cemooh. Kaesang gunakan bahasa yang dipakai pengkritik untuk menyerang balik mereka," ucap Adi.

Adi berpandangan, acara seperti Kaesang sempat dilakukan kakaknya, Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024 lalu. Kaesang sempat mengenakan jersey bertuliskan "Samsul" seusai dirinya diolok-olok karena salah menyebut asam folat sebagai asam sulfat. (tribunnews)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved