Pilkada Bali

Bertamu ke Puri Agung Ubud, Mulia-Pas Disuguhi Lawar

Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, I Made Muliawan Arya - Putu Agus Suradnyana (Mulia-Pas) bertamu ke Puri Agung Ubud saat Hari Penampahan Kuning

Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, I Made Muliawan Arya - Putu Agus Suradnyana (Mulia-Pas) bertamu ke Puri Agung Ubud saat Hari Penampahan Kuningan, Jumat 4 Oktober 2024 sekitar pukul 11.00 Wita. 

Bertamu ke Puri Agung Ubud, Mulia-Pas Disuguhi Lawar

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, I Made Muliawan Arya - Putu Agus Suradnyana (Mulia-Pas) bertamu ke Puri Agung Ubud saat Hari Penampahan Kuningan, Jumat 4 Oktober 2024 sekitar pukul 11.00 Wita.

Di sana, Paket Mulia-Pas diterima oleh keluarga puri, mulai dari Prof Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace yang juga mantan Wakil Gubernur Bali periode 2018-2023. 

Juga penglingsir Puri Agung Ubud, Tjokorda Gde Putra Sukawati, dan Profesor Tjokorda Gede Raka Sukawati alias Cok De, serta Tjokorda Ngurah Suyadnya alias Cok Wah.

Baca juga: De Gadjah Pastikan Tidak Omon-omon, Perintah Prabowo, Mulia-PAS: Bangun Bandara Selesai Urusan

Terdapat juga para tokoh-tokoh muda Puri Agung Ubud, seperti Tjokorda Gede Agung Ichiro Sukawati, dan sebagainya.

Sementara dari pihak Mulia-Pas, keduanya didampingi Ketua Gerindra Gianyar, I Wayan Tagel Arjana yang juga calon wakil bupati Gianyar, Ketua Tim Strategi Pemenangan Mulia-Pas, I Gede Pasek Suardika, dan I Kadek Cita Ardana Yudi kader PKN, dan sebagainya.

Pertemuan ini dilakukan di areal dalam puri.

Baca juga: 1 Jalur Vs 2 Periode, Mulia-PAS dan Koster-Giri Siap Tarung Pilgub Bali 2024

Pertemuan berlangsung cair, dengan suguhan makanan olahan daging babi khas Hari Penampahan.

Ada lawar, sate, tum serta masakan khas raja-raja yaitu ayam be tutu, dan minuman air kelapa muda.

Usai makan-makan, para tokoh ini pun berbincang santai, bahkan lebih banyak obrolan lucu yang mengundang gelak tawa.

Calon Gubernur Bali, I Made Muliawan Arya alias De Gajah mengatakan, awalnya dirinya datang ke Ubud untuk bersembahyang ke Pura Gunung Lebah yang berada di Jalan Raya Tjampuhan, Ubud.

Baca juga: Mulia-PAS Raih Nomor Urut 1, Hadirkan Alumni SMAN Bali Mandara Saat ke KPU

Pura ini dijaga oleh keluarga Puri Agung Ubud dan masyarakat Ubud, tempat pertapaan Ida Rsi Markandya.

Lalu iapun menyempatkan diri untuk mampir ke Puri Agung Ubud, sekaligus meminta doa restu pada tokoh Puri. 

"Tadi bersembahyang di Pura Gunung Lebah, di sana mohon doa restu. Karena bertepatan dengan Penampahan Kuningan, sehingga kami juga silaturahmi ke Puri Agung Ubud sekalian minta doa restu pada beliau-beliau di Puri Ubud," ujar De Gajah.

De Gajah mengatakan sambutan keluarga Puri Agung Ubud sangat hangat. Bahkan dirinya diperlakukan laiknya keluarga.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved