UMKM Bali

Bale Bali Penjor: UMKM Bali yang Menggabungkan Tradisi dan Inovasi dalam Karya Kerajinan Penjor

Bale Bali Penjor adalah sebuah UMKM yang bergerak di bidang kerajinan upacara keagamaan dan dekorasi berupa penjor.

Tribun Bali/I Made Wira Adnyana Prasetya
Bale Bali Penjor - Bale Bali Penjor: UMKM Bali yang Menggabungkan Tradisi dan Inovasi dalam Karya Kerajinan Penjor 

Bale Bali Penjor: UMKM Bali yang Menggabungkan Tradisi dan Inovasi dalam Karya Kerajinan Penjor

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Bale Bali Penjor adalah sebuah UMKM yang bergerak di bidang kerajinan upacara keagamaan dan dekorasi berupa penjor.

Penjor merupakan salah satu elemen penting dalam budaya dan tradisi Bali, sering digunakan dalam berbagai upacara keagamaan serta sebagai dekorasi yang memperindah acara-acara besar.

Berlokasi di Jl. Kepundung No.57, Dangin Puri Kaja, Denpasar, Bali, Bale Bali Penjor beroperasi setiap hari dari pukul 8 pagi hingga 5 sore.

Bale Bali Penjor menawarkan berbagai layanan mulai dari penjor siap pakai yang langsung diantar ke lokasi tujuan, hingga penyewaan tenda, meja, kursi, dan beberapa perlengkapan acara lainnya.

Namun, produk andalan mereka adalah kerajinan penjor yang terkenal akan kualitas dan keindahannya.

Penjor buatan Bale Bali Penjor tidak hanya digunakan untuk keperluan upacara adat, tetapi juga sebagai dekorasi untuk acara-acara penting.

Beberapa event besar yang pernah menggunakan jasa mereka termasuk KTT APEC 2013, Interpol, G20, dan berbagai acara nasional maupun internasional lainnya.

Baca juga: UMKM Gipang Mutiara Indah: Jajanan Tradisional Bali yang Tetap Bertahan di Tengah Zaman

"Awalnya saya hanya melayani waktu Galungan dan Kuningan saja tiap 6 bulan sekali," ujar I Made Mangku Budiasa, pemilik dan pendiri Bale Bali Penjor, yang memulai usaha ini sejak tahun 2007.

"Namun ada beberapa vendor dan dari pemerintahan yang memesan penjor untuk dekorasi seperti penyambutan atau gerbang, sehingga usaha saya mulai terbuka untuk kegiatan event-event seperti itu."

Dalam operasional sehari-hari, Bale Bali Penjor memiliki tim yang terdiri dari 7 hingga 30 orang, tergantung pada jumlah pesanan.

Mereka menerapkan sistem kerja bertahap untuk mempercepat proses produksi, mulai dari penyiapan bahan, perakitan, hingga tahap finishing.

Baca juga: Warga Sidemen Ingat Jasa Koster dan Giri, De Gadjah Janji 1.000 Startup Pariwisata dan UMKM

Sistem ini tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga memastikan kualitas produk tetap terjaga.

Dengan pendekatan ini, penjor dari Bale Bali Penjor diakui hingga ke luar Bali, bahkan sudah menembus pasar internasional.

I Made Mangku Budiasa, yang kini berusia 39 tahun, memulai bisnis ini karena melihat tantangan yang dihadapi masyarakat Bali dalam membuat penjor, terutama karena tuntutan pekerjaan dan waktu yang terbatas.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved