Gantikan Gede Supriatna Sebagai Anggota DPRD Buleleng, Trina Utama Siap Kawal Krisis Air di Bondalem

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Ketut Trina Utama resmi diangkat sebagai anggota baru DPRD Buleleng melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) masa jabatan 2024-2029.

Politisi asal Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula ini mengaku sudah siap bertugas.

Salah satunya mengawal masalah krisis air di Desa Bondalem.

Pelantikan Trina Utama berlangsung pada Senin (9/12/2024), diawali dengan ritual Mejaya-jaya pukul 09.00 wita.

Baca juga: DITANGKAP Polres Gianyar, Selebgram Singaraja ini Kerap Beri Unggahan Menggoda Kaum Adam

Acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Gubernur Bali Nomor 901/01-A/HK/2024 tentang Peresmian Pengangkatan PAW Anggota DPRD oleh Ketua DPRD Kabupaten Buleleng, Ketut Ngurah Arya.

Surat tersebut ditetapkan pada 18 November 2024.

Baca juga: Gaduh Banyak Ojol Plat Non DK Ambil Penumpang di Bali, Parta : Ubah Jadi Plat DK 

Trina Utama yang ditemui usai pelantikan mengatakan siap bekerja sungguh-sungguh untuk mengawal dan menyampaikan aspirasi masyarakat.

Salah satu yang ia perjuangkan yakni soal krisis air di wilayah Desa Bondalem.

"Krisis air di Bondalem ini sudah sempat disampaikan pada pertemuan di Desa. Untuk selanjutnya saya akan bantu melobi dengan instasi terkait, sehingga masalah ini bisa segera teratasi," tegasnya. 

Lebih lanjut, Trina Utama yang juga Sekretaris PAC PDIP Kecamatan Tejakula ini mengatakan, pasca resmi sebagai anggota DPRD Buleleng pihaknya sudah diberitahu akan masuk pada Komisi I. Komisi ini fokus pada sejumlah bidang tugas, meliputi pemerintahan, ketertiban, kependudukan, penerangan/persandian, hukum/perundang-undangan, kepegawaian, perizinan, sosial politik, organisasi masyarakat, dan pertanahan. 

Untuk diketahui, Trina Utama yang merupakan Politisi Partai PDI Perjuangan menggantikan Gede Supriatna. Sebab ia mengundurkan diri dari posisinya sebagai anggota DPRD, lantaran maju sebagai calon Wakil Bupati Buleleng pada Pilkada 2024.

Trina Utama sendiri baru pertama kali duduk di kursi DPRD Buleleng. Politisi asal Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula ini sempat mencalonkan diri pada Pemilu 2024, namun ia hanya meraup 1.878 suara. 

Sementara itu, Gede Supriatna mengungkapkan pelantikan Trina Utama sebagai pergantian antar waktu dirinya, sudah sesuai aturan. Sebab Trina Utama pada Pileg 2024 lalu, berada di urutan ketiga perolehan suara terbanyak pada Dapil Kecamatan Tejakula. 

Mengingat pelantikan Trina Utama butuh waktu cukup lama, yakni dua bulan lebih pasca pengajuan PAW, maka Supriatna berharap Trina Utama bisa segera beradaptasi dan bekerja secara maksimal. 

"Saya harapkan juga bisa mengemban tugas dengan baik dan yang penting bisa mengawal aspirasi masyarakat. Karena itulah tugas dari wakil rakyat," tandasnya. (mer)