Volume Keberangkatan Penumpang Di Terminal Mengwi Lebih Tinggi dari Kedatangan Pasca Nataru 2025

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pasca libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun 2025 volume keberangkatan di Terminal Tipe A Mengwi lebih tinggi dibandingkan kedatangan.

Hal karena merupakan arus balik, mengingat libur Nataru telah usai.

Dari data yang dihimpun jumlah penumpang di terminal Keberangkatan mencapai 2 ribu lebih dalam sehari.

Baca juga: Aksi Begal Alat Vital di Buleleng Viral, Ciri-Ciri Pelaku Terungkap

Berbeda dengan jumlah penumpang di terminal kedatangan hanya di angka seribu penumpang.

Pengawas Terminal Tipe A Mengwi, Ardani Nirwesti yang dikonfirmasi Jumat 3 Januari 2025 tidak menampik hal tersebut. Pihaknya mengatakan lonjakan penumpang terjadi sebelum dan sesudah perayaan Nataru.

Baca juga: KRONOLOGI Mobil Mewah Range Rover Evoque Terbakar di Gianyar, Dikendarai Mahasiswa Putu Pastika

“Kedatangan maupun keberangkatan dari Terminal Mengwi terkait Libur Nataru ini cukup tinggi dibandingkan hari-hari normal. Jika jelang Nataru di terminal kedatangan biasanya yang ramai, namun saat ini pasca nataru di terminal keberangkatan yang tinggi,” ujar Ardani Nirwesti

Kondisi ini pun diperkirakan masih terjadi hingga beberapa hari ke depan. Mengingat arus balik pasti akan dirasakan sampai Minggu 5 Januari 2025 mendatang.

Menurutnya, pasca Nataru yakni 1 Januari 2025 jumlah penumpang di terminal keberangkatan di angka 2.287. Namun jika dibandingkan dengan penumpang di terminal kedatangan hanya 712 penumpang.

Selain itu pada 2 Januari 2025 jumlah penumpang di terminal keberangkatan juga lebih tinggi mencapai 2.710 penumpang. Berbeda dengan jumlah penumpang di terminal kedatangan hanya mencapai 1.316 penumpang.

“Saat ini memang momen arus balik Nataru, Sehingga jumlah penumpang di keberangkatan lebih tinggi,” bebernya sembari mengatakan berbeda dengan hari biasanya. Kalau hari biasa normal 40-50 armada dengan jumlah penumpang rata-rata 700-1.000 penumpang.

Lebih lanjut dikatakan,  di terminal Mengwi juga mempersiapkan standar minimal, seperti keselamatan, keamanan, kehandalan, kenyamanan, kemudahan, dan kesetaraan. Bahkan saat ini semua bus yang akan berangkat tetap dilakukan pemeriksaan atau ramp check. Hal itu dilakukan guna memastikan keselamatan penumpang.

“Pengecekan kendaraan ini untuk memeriksa unsur teknis. Seperti lampu penerangan, pengereman, badan kendaraan, kondisi ban, perlengkapan, klakson, dan lainnya. Hasil pemeriksaan layak jalan ini dalam rangka mengoptimalkan keselamatan perjalanan selama liburan Nataru,” ucapnya

Mengenai penambahan kendaraan atau armada, selama ini pihaknya selalu berkoordinasi dengan PO Bus. “Penambahan armada itu tergantung juga lonjakan penumpang, kalau bertambah biasanya menggunakan bus cadangan,” imbuhnya. (*)