Berita Buleleng
LAMPION Bertebaran di Sepanjang Jalan Laksmana, Desa Galiran Buleleng Pasang Lampion Saat Piodalan
Suasana berbeda nampak ketika melintas di ruas jalan Laksamana, Desa Baktiseraga, Kecamatan Buleleng, Bali.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
LAMPION Bertebaran di Sepanjang Jalan Laksmana, Desa Galiran Buleleng Pasang Lampion Saat Piodalan
TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Suasana berbeda nampak ketika melintas di ruas jalan Laksamana, Desa Baktiseraga, Kecamatan Buleleng, Bali.
Sebab di kanan dan kiri jalan terpasang hiasan lampion yang khas dengan perayaan Imlek.
Baca juga: Isra Miraj dan Imlek, Bali Dipadati Penumpang Wisatawan, Disambut Kudapan Khas Industri Kuliner Bali
Berdasarkan pantauan, hiasan lampion itu terpasang pada tiang bambu.
Di bawahnya terdapat kain kuning yang diikat dengan kain merah.
Kelian Desa Adat Galiran, Putu Anteng mengungkapkan, hiasan lampion ini sejatinya sudah dipasang sejak dua hari lalu.
Baca juga: Aston Denpasar Hotel & Convention Center Hadirkan Paket Perayaan Imlek 2025, Simak Paket-paketnya
Pemasangan pun sebelumnya sudah dikoordinasikan dengan prajuru desa adat dan krama.
Pemasangan hiasan bertemakan imlek, ungkap Putu Anteng, bukanlah tanpa alasan.
Yang mana alasan utamanya karena Piodalan Agung di Desa Adat Galiran, pertama kalinya bertepatan dengan hari besar keagamaan umat Khonghucu.
Baca juga: Hadirkan Suasana Imlek di RS Puri Raharja, Dokter Bagus: Ketulusan Pasti Menjadi Karma Baik
Momentum inilah yang selanjutnya diwujudkan melalui akulturasi dan toleransi dalam bentuk hiasan, pada sisi kanan dan kiri di ruas jalan Laksamana.
sulan pemasangan dekorasi ini juga mendapat dukungan krama adat, mengingat momentumnya bersamaan.
"Kebetulan ada warga kami yang Cina, jadi kami sekalian memeriahkan piodalan agung dan Imlek, yang dijadikan dekorasi. Walau demikian, hal ini tidak mengurangi makna dari piodalan itu sendiri," ucapnya, Selasa (28/1/2025).
Baca juga: IMLEK 2576, Warga Tionghoa Bali Antusias Sambut, Umat Bersihkan Arca Dewa hingga Lingkungan Vihara
Kata Putu Anteng, setidaknya ada 30 hiasan lampion yang terpasang di wilayah Banjar Dinas Galiran.
Diakui dia, pemasangan lampion ini mendapat respons positif dari masyarakat setempat.
"Bahkan hiasan-hiasan ini juga sempat ramai di media sosial, sebab sangat menarik dan berbeda," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, rangkaian Piodalan Agung di Pura Desa Adat Galiran sudah berlangsung sejak minggu lalu, dan akan berakhir pada Minggu (2/2/2025) nanti. Piodalan ini biasanya dilaksanakan setahun sekali. (*)
Berita lainnya di Hari Raya Imlek
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.