Berita Denpasar

Dari 82 Ribu Populasi Anjing di Denpasar, Distan Target Vaksinasi Rabies Sasar 91,13 Persen

Dari 82 Ribu Populasi Anjing di Denpasar, Distan Target Vaksinasi Rabies Sasar 91,13 Persen Tahun 2025

Penulis: Putu Supartika | Editor: Aloisius H Manggol
Freepik.com
ILUSTRASI- Di tahun 2025 ini, Dinas Pertanian menargetkan pelaksanaan vaksinasi rabies mampu menyasar 91,13 persen dari jumlah populasi. 

 


TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Tercatat, populasi anjing di Kota Denpasar mencapai 82.195 ekor.

Di tahun 2025 ini, Dinas Pertanian menargetkan pelaksanaan vaksinasi rabies mampu menyasar 91,13 persen dari jumlah populasi.

Atau jumlah ini setara dengan 74.904 Hewan Penular Rabies (HPR) khususnya anjing.

Baca juga: KERAMAT! Pohon Tumbang di Pura Puseh Susut Gianyar, Bendesa Adat: Mungkin Petunjuk Ida Sesuhunan

Kadis Pertanian Kota Denpasar, AA Gde Bayu Brahmasta mengatakan, hal ini sebagai wujud keseriusan Pemkot Denpasar dalam mencegah penularan rabies

Terlebih, Provinsi Bali, khususnya Kota Denpasar masih bertumpu pada sektor pariwisata. 

UPDATE Harga Emas Batangan 6 Februari di Galeri24 Singaraja Bali, 25 Gram Rp39.419.000

“Kami sangat konsen dengan pencegahan rabies, beragam upaya terus kami laksanakan untuk mendukung optimalisasi pencegahan rabies,” ujarnya, Kamis, 6 Februari 2025.


Pihaknya menambahkan, untuk bisa mencapai target, diperlukan kerjasama lintas sektor. 


Dikatakannya, untuk mendukung pencegahan rabies tersebut, Tim Dinas Pertanian, khususnya Bidang Kesehatan Hewan telah merancang berbagai upaya. 


Yakni pelaksanaan vaksinasi rabies secara dor to dor ke Desa/Kelurahan serta melaksanakan kontrol populasi dengan sterilisasi anjing liar. 


Selain itu, pencegahan kasus rabies juga dilaksanakan dengan Kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) tentang bahaya rabies dan risiko yang ditimbulkan. 


Tak hanya itu, juga turut dilaksanakan Kegiatan Pengawasan Lalu Lintas HPR serta Pembentukan Tim Siaga Rabies (TISIRA). 


“Semoga upaya pencegahan rabies berkelanjutan di Kota Denpasar dapat terus dioptimalkan, terlebih Bali, khususnya Kota Denpasar dikenal sebagai daerah wisata,” katanya. (*)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved