Pelantikan Gubernur Bali

KOSTER Bersyukur, Bangun Bali Sesuai Visi Nangun Sat Kerthi Loka, 10 Kepala Daerah Dilantik Presiden

Dari jumlah tersebut terinci 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota.

ISTIMEWA
Gubernur Koster saat mengikuti serangkaian acara pelantikan di Jakarta. 

TRIBUN-BALI.COM – Presiden RI Prabowo Subianto melantik Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, Wali Kota, dan Wakil Wali Kota seluruh Indonesia masa jabatan tahun 2025-2030 secara serentak di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (20/2). Sebanyak 961 kepala daerah terpilih mengikuti pelantikan kemarin.

Dari jumlah tersebut terinci 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota.

Para gubernur dan wakil gubernur dilantik berlandaskan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres RI) yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti.

Baca juga: GELEDAH Kantor Pengembang Rumah Subsidi, Penyidik Sita 5 Kontainer Dokumen, Diduga Ada Korupsi

Baca juga: BAU Tak Sedap! Warga Keluhkan Sampah di Sejumlah Titik,Program Pilah Sampah di Gianyar Belum Efektif

GLADI BERSIH – Gubernur Bali, Wayan Koster dan Wakil Gubernur Bali, Nyoman Giri Prasta mengikuti gladi bersih pelantikan kepala daerah di kawasan Monas, Jakarta, Rabu (19/2). Prosesi pelantikan kepala daerah terpilih di Istana Kepresidenan Jakarta pada hari ini, Kamis (20/2). 
GLADI BERSIH – Gubernur Bali, Wayan Koster dan Wakil Gubernur Bali, Nyoman Giri Prasta mengikuti gladi bersih pelantikan kepala daerah di kawasan Monas, Jakarta, Rabu (19/2). Prosesi pelantikan kepala daerah terpilih di Istana Kepresidenan Jakarta pada hari ini, Kamis (20/2).  (ISTIMEWA)

Kedua keputusan yang dibacakan yaitu Keppres RI Nomor 15/P Tahun 2025 dan Nomor 24/P Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Masa Jabatan Tahun 2025-2030.

Sementara itu, para bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota dilantik berdasarkan pada Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) yang dibacakan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir.

Surat keputusan tersebut yakni Kepmendagri Nomor 100.2.1.3 – 221 Tahun 2025 dan Nomor 100.2.1.3 – 1719 Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pada Kabupaten dan Kota Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024 Masa Jabatan Tahun 2025-2030.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo mengambil sumpah jabatan para kepala daerah yang dilantik. “Akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai wali kota, sebagai wakil wali kota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya.

Memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan menjalankan segala Undang-Undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” ucap Presiden mendiktekan sumpah jabatan.

Sebanyak 10 kepala daerah terpilih di Provinsi Bali yang dilantik Presiden Prabowo. Adalah Gubernur Bali I Wayan Koster, Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta.

Selain itu, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara-I Kadek Agus Arya Wibawa, Bupati dan Wakil Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa-Wakil Bupati Bagus Alit Sucipta, Bupati dan Wakil Bupati Gianyar I Made Mahayastra-Anak Agung Gede Mayun.

Juga Bupati dan Wakil Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta-I Wayan Diar, Bupati dan Wakil Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya- I Made Dirga, Bupati dan Wakil Bupati Klungkung, I Made Satria-Tjokorda Gde Surya Putra. Juga Bupati dan Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan-I Gede Ngurah Patriana Krisna, Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, I Nyoman Sutjidra-Gede Supriatna, dan Bupati dan Wakil Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata-Pandu Prapanca Lagosa.

Acara pelantikan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh perwakilan kepala daerah dari masing-masing agama. Pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Prabowo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming beserta Ibu Selvi Gibran Rakabuming, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk kemudian diikuti para undangan yang hadir.

Turut hadir dalam pelantikan serentak yakni para pimpinan lembaga negara, para Menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan para Ketua Umum Partai Politik.

Ketika dikonfirmasi, Gubernur Bali, Wayan Koster usai dilantik mengatakan rasa syukurnya setelah mengikuti seluruh proses pelantikan. “Bersyukur dan bahagia sudah dilantik oleh Bapak Presiden, acara pelantikan berjalan lancar dan sukses. Harus bekerja keras membangun Bali sesuai visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali agar terwujud apa yang direncanakan. Serta harus serius mengurus kepentingan rakyat, sesuai arahan Bapak Presiden,” bebernya. 

Sementara itu, puluhan karangan bunga ucapan selamat dilantik dan bertugas tampak memenuhi halaman Kantor Gubernur Bali pada, Kamis (20/2). Karo Umum dan Protokol Pemerintah Provinsi Bali, I Wayan Budiasa mengatakan masyarakat Bali turut merasa bahagia atas pelantikan Gubernur Bali dan Wakil Gubernur Bali, Wayan Koster dan Nyoman Giri Prasta. 

“Hal ini ditunjukan melalui berbagai bentuk ekspresi kebahagiaan baik di media sosial maupun langsung mengucapkan selamat dengan mengirim karangan bunga. Karangan bunga ucapan selamat ini sudah mulai berdatangan mulai tanggal 19 Februari 2025 pukul 14.15 Wita dan semakin banyak kiriman karangan bunga ucapan pada Kamis, 20 Februari 2025,” kata, Budiasa. 

Untuk mengatur penataan karangan bunga di area kantor Gubernur Bali telah dibentuk tim kecil dari Biro Umum dan Protokol untuk menata peletakan karangan bunga sehingga kelihatan rapi. “Karangan bunga ini akan ada di lokasi sampai dengan 4 hingga 5 Maret 2025, akan dibersihkan oleh tim Biro Umum dan Protokol,” kata dia. 

Karangan bunga ucapan selamat juga memenuhi halaman Kantor Wali Kota Denpasar yang datang dari berbagai kalangan, mulai dari OPD, perseorangan, partai, perusahaan, hingga instansi pemerintah. Satu di antaranya karangan bunga ucapan dari media Tribun Bali. 

Jaya Negara mengaku akan merangkul semua pihak dalam membangun Kota Denpasar 5 tahun ke depan. “Kami butuh dukungan semua pihak, tak hanya partai pendukung, kandidat 01 pun termasuk partai pendukungnya,” kata Jaya Negara. 

Sehingga pihaknya bisa menyelesaikan permasalahan yang ada di Denpasar. Jaya Negara menyebut, ada dua permasalahan krusial di Denpasar saat ini yakni kemacetan dan dan sampah. Dan hal ini akan menjadi prioritas penanganan selama 5 tahun ke depan, selain menjalankan program lainnya di Denpasar. “Yang jelas kami memang sadari masalah paling urgen di Denpasar adalah sampah dan kemacetan,” katanya.

Terkait masalah sampah, pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan provinsi Bali. Dan menurutnya, satu-satunya cara mengatasi sampah adalah dengan menggunakan incinerator. Karena menurutnya, RDF (Refuse Derived Fuel) dari sampah tidak memberikan solusi. "Karena masih ada sisa residu, dan kalau RDF dibawa keluar, biayanya cukup tinggi," katanya.

Sementara untuk kemacetan pihaknya melakukan koordinasi dengan pusat dan provinsi dan saling bersinergi. Lebih lanjut dijelaskan, setelah dilantik pihaknya akan mengikuti retret di Magelang. Nantinya pihaknya bersama Wakil Wali Kota akan bekerja semaksimal mungkin. 

“Kita berdua akan melanjutkan pekerjaan, terutama permasalahan sampah, kemacetan dan infrstruktur, termasuk pendidikan dan kesehatan, mohon doanya untuk mewujudkan Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Makmur, Aman, Jujur dan Unggul (MAJU),” katanya. 

Ucapan selamat dan sukses atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan - I Gede Ngurah Patriana Krisna juga tampak berjejer di halaman Kantor Bupati, Kamis (20/2).  

Pantauan Tribun Bali, ucapan selamat dan sukses atas pelantikan ini datang berbagai kalangan. Bahkan ada juga yang memberikan tanaman. Mulai dari Bupati sebelumnya, Sekda, OPD, pihak swasta, serta lainnya termasuk Tribun Bali. Diharapkan, pemimpin yang baru bisa membangun Jembrana lebih Maju, Harmoni dan Bermartabat.

“Selamat dan sukses atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jembrana Periode 2025-2030,” tulis dalam ucapan yang berjejer di halaman kantor setempat, Kamis 20 Pebruari 2025.

Sementara itu, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan bersama Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jembrana atas doa dan ucapannya. Ia berjanji bakal bekerja dengan semaksimal mungkin untuk membangun Kabupaten Jembrana menuju Jembrana yang Maju, Harmoni dan Bermartabat.

Dia juga menyarankan masyarakat yang hendak menyampaikan ucapan bisa dialihkan menjadi tanaman yang bermanfaat. Selanjutnya, tanaman tersebut kemudian bakal ditanam di areal Kebun Raya Jagatnatha Jembrana. 

“Terima kasih untuk doa dan ucapannya. Semoga kami bisa membangun Jembrana menjadi lebih baik. Dan kalau bisa memberikan tanaman yang bermanfaat untuk lingkungan. Bisa tanaman endemik Jembrana atau lainnya,” ucapnya. (sar/ali/sup/mpa)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved