Berita Buleleng
Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Desa Lokapaksa Buleleng Perbaiki Jalan Rusak Secara Swadaya
Masyarakat Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt, Buleleng, Bali melakukan perbaikan jalan secara swadaya.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Desa Lokapaksa Buleleng Perbaiki Jalan Rusak Secara Swadaya
TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Masyarakat Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt, Buleleng, Bali melakukan perbaikan jalan secara swadaya.
Upaya ini dilakukan karena laporan kerusakan jalan tak kunjung mendapat respon dari Pemerintah Daerah.
Diketahui, ruas jalan ini statusnya merupakan jalan kabupaten dengan panjang empat kilometer.
Baca juga: VIDEO Penjelasan Dokter Forensik RSUD Buleleng, dr Klarisa Terkait Kasus Kematian Pande Gede Putra
Jalan ini merupakan akses vital untuk berbagai kegiatan masyarakat.
Terlebih akses jalan ini merupakan satu-satunya yang menghubungkan empat Banjar Dinas di Desa Lokapaksa.
Meliputi Banjar Dinas Pamesan, Tengah, Jero Agung dan Kembang Sari.
Baca juga: MIRIS! Demi Bisa Mabuk & Judol, 6 Pelajar SMP Bobol Sejumlah Warung Kelontong di Buleleng
Kelian Banjar Dinas Pamesan, Kadek Sedana mengatakan, ruas jalan ini kondisinya sudah rusak parah.
Sebab sejak dibangun sekitar 20 tahun lalu, belum pernah mendapat perbaikan.
"Mengingat jalan ini merupakan satu-satunya akses menuju empat Banjar Dinas, tentu lalu lintasnya sangat padat. Namun karena kerusakan jalan, tak jarang banyak warga yang kerap mengalami kecelakaan," ujarnya, Minggu (2/3/2025).
Baca juga: Pasca Meninggalnya Sugiartama Akibat Suspek Rabies di Buleleng, 19 Kerabat Sugiartama Diberi VAR
Mengenai kerusakan jalan, pihaknya mengaku pemerintah desa sudah sering menyampaikan kondisi aset jalan melalui forum Musrenbang.
Diakui pada tahun 2024 lalu, pihak terkait sudah melakukan pengecekan ke lokasi.
Namun sayang harapan masyarakat akan perbaikan jalan akhirnya pupus. Sebab upaya perbaikan terbentur dengan keterbatasan anggaran.
Baca juga: KONI Buleleng Kenalkan Sistem Monev Digital untuk Optimalisasi Latihan Atlet
"Akhirnya hari ini kami melakukan perbaikan yang dananya bersumber dari swadaya masyarakat," ucapnya.
Perbaikan jalan secara swadaya ini digagas oleh Made Suarsana, yang merupakan anggota DPRD Buleleng dari wilayah tersebut.
Suarsana menilai aksi perbaikan jalan secara swadaya ini merupakan bentuk spontanitas warga akan kerusakan yang dihadapi.
Suarsana mengatakan, pihaknya sebagai wakil rakyat sejatinya sudah melakukan berbagai upaya untuk menyampaikan aspirasi masyarakat, terkait kerusakan jalan ini.
Baca juga: Dinilai Potensial, Brida Buleleng Gelar Riset Pengembangan Kopi
Baik melaui Musrenbang maupun pada forum diskusi di lembaga Dewan dengan pihak terkait. Sayangnya upaya yang dilakukan sering kali kandas dengan alasan keterbatasan anggaran.
Pada masa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng ini, pihaknya berharap besar jalan tersebut dapat segera diperbaiki.
Sehingga masyarakat dapat menikmati jalan yang layak dalam melaksanakan aktivitas keseharian mereka.
"Mengenai solusi terhadap keterbatasan anggaran, kami menyarankan pemerintah melakukan perbaikan iklim investasi sehingga dapat memberikan multiplier effect."
"Selain juga kami mendorong digitalisasi sektor pendapatan dari pajak, terutama pajak hotel dan restoran yang memiliki potensi besar dalam menambah PAD," tandasnya. (*)
Berita lainnya di Jalan Rusak
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.