BONCENG TIGA 2 Pria dan 1 Wanita di Simpang Tohpati Denpasar Berakhir Kecelakaan Maut

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Satu orang tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dalam kecelakaan lalu lintas di Simpang Tohpati, Denpasar, Jumat 28 Maret 2025 dini hari tadi sekitar pukul 02.00 WITA. 

Peristiwa naas itu melibatkan truk boks dengan sepeda motor.

Insiden kecelakaan maut itu terjadi tepat di Simpang Empat Jalan WR Supratman - Jalan By Pass Ngurah Rai Km.6 Denpasar Timur.

Baca juga: WAYAN SUARJANA Dipukuli Membabi Buta, Dibalas Pembunuhan Gunakan Pedang di Buleleng

Petaka kecelakaan itu bermula saat pengendara motor Yamaha NMax DK5069 KBP bergerak dari arah Timur menuju ke Barat.

Sementara pengemudi truk boks B 9641 VCC berinisial EF bergerak dari arah Selatan menuju ke arah Utara. 

"Setibanya di tempat kejadian pengendara motor Yamaha NMax DK 5069 KBP dengan kecepatan sedemikan memasuki persimpangan serta berbonceng tiga orang.

Baca juga: KENEKATAN Vikie Berakhir di Polres Badung, Menangis Ratapi Kelakuannya pada Tetangga Kos-kosan

Saat itu pengendara tidak dapat mengendalikan motor sehingga terjadi tabrakan.

Demikian penjelasan Kasat Lantas Polresta Denpasar, AKP Yusuf Dwi Admojo kepada Tribun Bali terkait kecelakaan maut itu.

Saat kecelakaan, sepeda motor Yamaha NMax dikemudikan oleh laki-laki berinisial IKES (21) dan membonceng seorang orang perempuan GA (23) dan remaja berusia 12 tahun berinsial PDAW.

Korban meninggal dalam kecelakaan tersebut yaitu remaja berusia 12 tahun.

Sementara itu, pengendara dan penumpang motor Yamaha NMax lainnya mengalami luka-luka.

GA mengalami luka lecet pada pipi kiri dan merasakan sakit pada bagian kepalanya, tangan, kaki dan sesak, saat ini dirawan di Rumah Sakit Umum Pusat Prof dr IGNG Ngoerah, Denpasar.

Sedangkan pengendara motor, IKES dilaporkan hanya luka lecet pada pipi kiri dan tampak deformitas pada paha kiri. 

Sementara itu, jenazah PDAW dievakuasi menuju RSUP Prof dr IGNG Ngoerah Denpasar menggunakan ambulans Pantasis BPBD Kota Denpasar. 

"Saat itu lampunya (traffic light,-Red) semuanya dalam kondisi kuning (berhati-hati,-Red). Saat ini kami masih periska saksi-saksi," jelas Kasat Lantas Polresta Denpasar.

Pertemuan Terakhir

Peristiwa memilukan akibat kecelakaan juga terjadi di Jalan Raya Kuta, Badung.

Insiden kecelakaan itu terbilang mengharukan pasalnya, sang anak melihat langsung Ibunya tewas di lokasi kejadian.

Korban dalam kecelakaan pohon tumbang itu adalah bocah laki-laki bernama Kevin (10) dan Ibunya Desima Christina (49).

Insiden kecelakaan itu terjadi pada Sabtu 22 Maret 2025, namun duka mendalam dan trauma masih dirasakan anak tersebut.

Kronologi kecelakaan itu berawal saat kedua korban melintas dengan mobil Daihatsu Ayla warna putih plat DK-1478-FBJ.

Berdasarkan data kepolisian, mobil tersebut melintas dari selatan ke utara di Jalan Raya Kuta.

Tiba-tiba sebuah pohon tumbang dan menimpa mobil yang dikendarai mereka, pohon tersebut berukuran cukup besar.

Begitu mobil yang ditumpanginya tertimpa pohon tumbang, selanjutnya Kevin berteriak minta tolong.

Warga sekitar yang mendengar suara histeris Kevin langsung mendekati mobil yang tertimpa pohon tumbang untuk memberikan bantuan.

Saksi di lokasi kecelakaan pohon tumbang, Wayan Bayu Adi Guna menuturkan saat itu dirinya tengah makan siang di lantai 2 kantor rental kamera Pondok Lensa dan mendengar suara benturan yang sangat keras. 

Lalu Bayu berlari ke bawah dan melihat di depan Pondok Lensa tempat ia bekerja ternyata ada pohon tumbang yang menimpa sebuah mobil.

Kemudian ia memanggil rekan kerja yang lain untuk mengecek situasi di dalam mobil tersebut.

Pada saat Bayu bersama rekan kerja mengecek mereka melihat anak kecil sekira berusia 10 tahun berada di kursi mobil bagian belakang.

Ia dan rekannya berinisiatif menolong anak tersebut dengan mengambil batu dan memecahkan kaca belakang mobil.

Kemudian mengeluarkan anak tersebut yang merupakan Kevin dari dalam mobil.

"Kita bawa anak itu ke lantai 2 tempat kami bekerja agar anaknya tidak syok.

Tapi didalam mobil masih terdapat satu orang yang diduga Ibu dari anak tersebut.

Korban sebagai pengendara mobil masih dalam keadaan kejepit, lalu saya minta teman untuk menghubungi petugas," tutur Bayu saat ditemui usai seluruh proses evakuasi selesai, Sabtu 22 Maret 2025.

Tidak berselang lama setelah rekan Bayu menghubungi petugas BPBD Badung tiba dan segera melakukan evakuasi dengan memotong pohon tumbang itu.

Petugas BPBD Badung lalu memindahkan ranting serta batang pohon tumbang ke pinggir jalan.

Lalu tiba di lokasi personel SAR Sabhara Polda Bali melakukan pengangkatan potongan kayu pohon tumbang dan pemotongan bagian kap mobil tersebut.

Kemudian tim evakuasi mengeluarkan korban tewas Desima Christina dari kursi pengemudi mobil.

Namun saat berhasil dievakuasi kondisi korban telah meninggal dunia dan segera jenazah korban dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah dengan mobil Ambulance dari BPBD Badung.

Turis Lokal

Korban meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang di Jl. Raya Kuta ternyata seorang wisatawan nusantara yang baru cek out dari hotel.

"Ibu dan anak korban pohon tumbang siang itu keluar dari hotel mau makan siang dan menuju starbuck namun saat melintas di Jl. Raya Kuta cuaca hujan disertai angin kencang dan tiba-tiba mobil yang ditumpanginya tertimpa pohon," ujar Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, Sabtu 22 Maret 2025.

Ia menambahkan pohon tumbang diakibatkan karena kondisi akar pohon yang tidak kuat menopang batang dan daunnya sangat rimbun ketika terguyur hujan lebat dan tiupan angin yang sangat kencang.

Dijelaskannya pohon tumbang itu jenis kayu santan dengan posisi melintang ke jalan di depan Pondok Lensa Rental Jl. Raya Kuta, Kec.  Kuta, Kab. Badung.

"Pohonnya menimpa satu unit mobil Dahiatsu Agya warna putih No.Reg. DK-1478-FBJ, satu unit spm Yamaha Mio warna putih No.Reg H-6455-EM, dan mengakibatkan satu orang meninggal dunia," imbuh AKP Sukadi.

Identitas korban meninggal dunia yakni seorang perempuan berusia 49 bernama Desima Christina Renta Damanik beralamat di Pondok Bambu Duren Sawit, Jakarta Timur.

Korban kecelakaan itu ditemukan masih duduk dikursi mobil bagian sopir memakai celana panjang warna krem, baju kaos wana abu-abu.

Pada paha kiri terdapat bercak darah, pakaian, tangan kiri memakai jam tangan, terdapat dua buah tas.

Sementara itu korban selamat tak lain adalah sang anak dari Desima yakni Kevin, kondisinya dalam keadaan baik tidak mengalami luka-luka namun menangis terus menanyakan keadaan sang Ibunda tercinta.