Berita Klungkung
DAUS Ngaku Kehabisan Uang dan Tak Dibayar Mandor! Polisi Dalami Kasus Begal Ojol di Bukit Tengah
Dari hasil interogasi, Budiarta mengungkapkan motif dari pelaku nekat melakukan aksi percobaan pembegalan.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Muhamad Firdaus alias Daus (19) masih mendekam di ruang tahanan Polsek Dawan, Kabupaten Klungkung, Minggu (6/4).
Kepolisian pun mengungkap, motif dari buruh asal Desa Padamarah, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur itu nekat mencoba merampas sepeda motor milik seorang pengemudi atau driver ojek online (ojol) pada Senin (24/3) lalu.
Kapolsek Dawan AKP Gede Budiarta mengatakan saat ini pihak kepolisian masih melalukan pemberkasan.
Sebelum tersangka dan barang bukti terkait kasus dugaan upaya pembegalan itu dilimpahkan ke pihak kejaksaan. “Saat ini kami masih proses pemberkasan,” ujar Budiarta, Minggu (5/4).
Baca juga: Kadek Bayu Tewas Usai Tabrakan di Kalibukbuk! Adu Jangkrik Motor Vs Motor, Usai Hendak Salip Truk
Baca juga: WNA Rusia Dievakuasi ke Rumah Sakit, Terpeleset Saat Selfie di Pantai Bias Tugel
Dari hasil interogasi, Budiarta mengungkapkan motif dari pelaku nekat melakukan aksi percobaan pembegalan. Ia mengatakan pelaku mengaku bekerja sebagai buruh proyek di Nusa Penida.
Hanya saja ia tidak dibayar oleh mandornya. Ia tidak punya uang dan kebingungan. Sehingga ada niatan untuk merampas sepeda motor milik korban. Pelaku mengaku baru sekali melakukan upaya pembegalan itu.
“Itu pengakuan pelaku, kami masih memastikan juga. Pelaku pada intinya mengaku tidak memiliki uang dan ingin merampas sepeda motor korban,” ungkap Budiarta.
Namun kepolisian tidak begitu saja pengakuan pelaku yang mengaku baru sekali melakukan aksi begal. Polisi masih mendalami kenapa pelaku melakukan aksinya di Bukit Tengah, dan mengetahui lokasi itu merupakan kawasan sepi. “Saya rasa pelaku sebelum melakukan aksinya, sudah pernah masuk ke wilayah Bukit Tengah,” ungkap dia.
Kejadian pembegalan itu terjadi, Senin (24/3) sekitar pukul 18.45 Wita.Seorang pengemudi ojol, Yuli Handayani (46) asal Abiansemal, Badung diduga menjadi korban pembegalan di Jalan Bukit Tengah, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung.
Kejadian ini bermula saat korban saat berada di Pelabuhan Padangbai, menerima pesanan untuk mengantar, Daus yang mengaku hendak bertemu rekannya di Bukit Tengah terkait proyek.
Setibanya di Bukit Tengah, tepatnya fi lokasi yang sepi dan minim penerangan, Daus tiba-tiba melakukan penganiayaan terhadap korban menggunakan benda tajam berupa gunting.
Korban saat itu terlihat melintas sudah dalam keadaan bersimbah darah, sehingga kejadian ini diketahui warga sekitar.
Awalnya, baik korban maupun Daus mengaku sebagai korban begal. Namun, ketika warga mulai ramai datang ke lokasi, tiba-tiba Daus kabur melarikan diri.
Warga segera melakukan pencarian terhadap pelaku yang akhirnya ditemukan bersembunyi di kamar mandi Pura Puncak Sari, di atas Pura Sad Khayangan Goa Lawah, sekitar pukul 19.00 Wita. Pelaku kemudian diamankan oleh pihak Polsek Dawan. (mit)
BOCOR Sektor Galian C, Dewan Klungkung Kembali Singgung, Minta Agar PAD Naik Belasan Miliar! |
![]() |
---|
Atlet Paralayang Klungkung Terbang Tinggi, Sabet Juara Umum Porprov Bali XVI |
![]() |
---|
PERIKSA 3 Saksi Dugaan Proyek Fiktif Dispar, Tipikor Polres Klungkung Lakukan Pendalaman Kasus |
![]() |
---|
Kerugian Ditaksir Belasan Juta Rupiah, 4 Ribu Telur Bebek Suda Hangus Terbakar |
![]() |
---|
Periksa 3 Saksi Dugaan Proyek Fiktif Dispar, Polres Klungkung Buka Kemungkinan Periksa Saksi Lain |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.