Berita Jembrana
TEGAS! 3 Anggota Polres Jembrana Dihukum Push Up, Pelanggaran Sikap, Tampang dan Berambut Panjang
TEGAS! 3 Anggota Polres Jembrana Dihukum Push Up, Pelanggaran Sikap, Tampang dan Berambut Panjang
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Satu per satu personel polisi diperiksa Propam Polres Jembrana, Kamis 10 April 2025 pagi.
Adalah kegiatan penegakan ketertiban dan disiplin terhadap personel serta PNS setempat. Hasilnya, tiga polisi kedapatan melanggar sikap tampang dan diberi hukuman 25 kali push up.
Kasi Propam Polres Jembrana, AKP I Nyoman Yasa menjelaskan, sesuai Surat Perintah Kapolres Jembrana Nomor: Sprin/571/III/HUK.6.6./2025 serta Surat Telegram Kapolda Bali Nomor: STR/273/III/HUK.12.10./2025, seluruh personel diperiksa.
Baca juga: BAK PENCABUT NYAWA! Kasus Ulah Pati Terjadi Lagi di Bali, Tercatat 3 Warga Buleleng Meninggal
Sasaran dari Gaktibplin ini meliputi pemeriksaan gampol, kelengkapan surat-surat pribadi, sikap tampang, senjata api dinas, deteksi narkoba, penertiban penggunaan strobo dan sirene yang tidak sesuai peruntukannya, serta pemeriksaan HP.
Baca juga: DRIVER Ojol Disergap Polisi di Jalan Sudirman, Dibuntuti Saat Masuk Gang Kecil di Renon Denpasar
"Pemeriksaan HP untuk mencegah anggota terlibat atau melakukan judi online dan pinjaman online ilegal," ungkapnya.
Dari pemeriksaan, kata dia, Propam justru menemukan tiga pelanggaran dari personel dari Dalmas Samapta Polres Jembrana. Ketiganya melanggar ketentuan sikap tampang karena berambut panjang.
"Tindakan yang diberikan berupa teguran, push up 25 kali, serta pencatatan dalam buku pelanggaran," tegasnya.
Baca juga: BAK PENCABUT NYAWA! Kasus Ulah Pati Terjadi Lagi di Bali, Tercatat 3 Warga Buleleng Meninggal
Ia kembali menegaskan, kegiatan Gaktibplin ini sebagai bentuk pengawasan internal guna mencegah serta menindak personel polri maupun PNS melakukan pelanggaran.
"Ini kegiatan rutin yang kita lakukan sebagai pengawasan. Intinya hanya ingin memastikan seluruh anggota tampil rapi, disiplin, dan tidak melakukan pelanggaran yang bisa mencoreng institusi," tandas AKP Yasa.
Kisah Pria Jembrana Nekat ke Jepang Demi Gaji Lebih Baik, Saputra: Kerja di Bali Selalu Pas-pasan |
![]() |
---|
TEWAS 4 Orang Akibat Kecelakaan, Selama Operasi Patuh Agung Jaring 540 Pelanggar di Jembrana |
![]() |
---|
TUTUP 2 Kali Pelabuhan Gilimanuk, Dampak Angin Kencang dan Gelombang Tinggi |
![]() |
---|
MODIFIKASI Mobil Tua untuk Penggelapan Pertalite, Per Hari Bisa Beli 240 Liter, Raup Ratusan Ribu |
![]() |
---|
Penggelapan BBM Subsidi di Jembrana Bali, Tangki Mobil Tua Dimodifikasi, Per Hari Beli 240 Liter |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.