Berita Bali

Pisah Sambut Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Zamroni Sebut NTT Medan Paling Berat

Pisah Sambut Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Zamroni Sebut NTT Medan Paling Berat

Tribun Bali/Adrian Amurwonegoro
Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto saat dijumpai awak media dalam acara pisah sambut di GOR Yudomo Praja Raksaka Kepaon, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, pada Rabu 16 April 2025. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kodam IX/Udayana menggelar pisah sambut orang nomor satu atau pucuk pimpinan satuan TNI Angkatan Darat dengan wilayah teritorial Bali dan Nusa Tenggara tersebut, pada Rabu 16 April 2025. 

Mayjen TNI Piek Budyakto yang resmi dilantik menjadi Pangdam IX/Udayana menggantikan Mayjen TNI Muhammad Zamroni yang kini bertugas menjadi Koorsahli Kepala Staf TNI Angkatan Darat.

Acara pisah sambut digelar di GOR Yudomo Praja Raksaka Kepaon, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali dengan berbagai rangkaian kegiatan seperti Selayang Pandang hingga pesan dan Kesan.

Baca juga: CEWEK BO Denpasar Ditangkap Bareng Pacar di Buleleng, Terungkap Kejahatan Keduanya

Dalam pesan dan kesannya, Mayjen TNI Muhammad Zamroni mengatakan wilayah teritorial yang disebut dengan Bumi Udayana ini memiliki karakteristik dan kultur budaya yang lular biasa.

"Bali dengan kultur Hindu budaya yang luar biasa, NTB islam seribu mesjid, dan NTT seribu gereja, ini mewarnai dan memperkaya wilayah Kodam Udayana, dinamikanya luar biasa," kata Mayjen Zamroni.

Akan tetapi dibalik kebhinekaan, kata dia, juga terselip tatangan untuk menjaga keamanan yang dihadapkan dengan berbagai dinamika yang ada. 

Baca juga: TERBARU! 1 Pelaku Pengeroyokan Pecalang di Besakih, Sepak Terjangnya Diungkap Polisi

"Yang kami rasakan yang paling berat itu di NTT, di sana TNI dan rekan kepolisian diterpa prahara, bahkan sempat viral di media internasional, dihantam terus maju terus, yang jelas dalam membangun negeri ini tidak mungkin kita bangun seorang diri," ujarnya.


Menurutnya perlu adanya sinergitas, kolaborasi dan kerjasama antar Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan segenap komponen masyarakat di Bali, NTB dan NTT.


"Dkungan dan kerjasama itu kami berharap bisa diteruskan penerus kami Mayjen TNI Piek Budyakto, mohon maaf atas segala kurang kami. Berbuat baiklah, tanam kebaikan, kalau tidak ada tanah yang ditanami, maka tanam saja kebaikan," cetus Mayjen Zamroni yang 8 bulna memimpin di kodam Udayana


Pada kesempatan yang smaa, Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto di awal masa tugasnya memimpin Kodam IX/Udayana ini bakal mempererat sinergi dengan selurh komponen di wilayah kerja Bali dan Nusa Tenggara. 


Selain itu, masalah penanganan sampah laut juga akan menjadi program yang diatensi Pangdam IX/Udayana melalui kerjasama dengan Pemerintah Provinsi bersama-sama untuk menangani permaslaahan sampah. 


"Agar program kerja kami di TNI AD selalu bersama seluruh pihak saling membantu antar komponen di wlayah kerja masing-masing, bisa membantu kesulian masyarakat di masing-masing wilayah, diharapkan permasalahan bisa diatasi seperti memprioritaskan NTT tadi," tuturnya. (*)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved