Berita Badung
Siswa SD di Badung Jatuh ke Sumur, Gusti Ngurah Tahan Diri dengan Kaki dan Tangan di Dinding
Salah satu siswa di SD 1 Angantaka, Kecamatan Abiansemal, Badung, Bali jatuh ke sumur saat melakukan kerja bakti
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Siswa SD di Badung Jatuh ke Sumur, Gusti Ngurah Tahan Diri dengan Kaki dan Tangan di Dinding
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Salah satu siswa di SD 1 Angantaka, Kecamatan Abiansemal, Badung, Bali jatuh ke sumur saat melakukan kerja bakti di sekolah pada Rabu, 21 Mei 2025.
Beruntung nyawa siswa yang diketahui bernama I Gusti Ngurah Satia Angsana selamat dan cepat mendapatkan pertolongan.
Mendengar kabar tersebut, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa langsung menemui siswa kelas VI SD tersebut di sekolahnya pada pada Kamis 22 Mei 2025.
Baca juga: VIDEO Viral Keributan di Proyek Pantai Cemongkak Pecatu Badung Bali, Diduga Libatkan Oknum Pendatang
Pada kesempatan itu, Bupati Badung langsung memastikan kondisi sumur di sekolah.
Selain itu juga menemui siswa, dan memastikan keadaan Ngurah Satria.
Tidak hanya itu, untuk biaya berobat dan yang lainnya bupati memberikan bantuan uang tunai Rp1 Juta kepada I Gusti Ngurah Satia Angsana dan disaksikan oleh Kepala Sekolah SD Nomor 1 Angantaka I Wayan Suarta beserta para guru pengajar.
Baca juga: Bupati Badung Apresiasi Kajari Badung, Kawal Kasus Hukum Sengketa Aset Pemkab di Desa Adat Pererenan
Angantaka I Wayan Suarta menceritakan kejadian itu terjadi saat siswa melaksanakan kerja bakti.
Pada saat membersihkan puing bangunan tanpa diketahui korban naik ke atas balok yang digunakan untuk menutup sumur yang ada di belakang sekolah.
“Dia naik ke balok penutup sumur. Kami tidak tahu, karena kami meminta siswa mengangkat puing bangunan saja yang lokasinya memang tidak jauh dari sumur,” ujarnya.
Baca juga: Bupati Badung Apresiasi Kajari Badung, Kawal Kasus Hukum Sengketa Aset Pemkab di Desa Adat Pererenan
Beruntung dalam kondisi terdesak, korban yang terjatuh ke dalam sumur yang berisi air mampu mengendalikan diri sehingga tidak tenggelam sebelum pertolongan datang.
Diketahui korban sempat, menahan diri dengan kaki dan tangan pada dinding sumur.
“Posisi sumur sudah tertutup dengan balok, tapi pada kejadian mungkin dia naik ke balok penutup (sumur) dan sudah lapuk lalu terjatuh. Saat itu juga langsung kami evakuasi,” jelasnya sembari mengatakan dalam sumur kurang lebih 12 Meter.
Baca juga: Bupati Badung Apresiasi Kajari Badung, Kawal Kasus Hukum Sengketa Aset Pemkab di Desa Adat Pererenan
Setelah dievakuasi, korban langsung diantarkan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
“Hanya di kepala ada lecet. Tapi kata dokter kemarin tidak kenapa,” bebernya kepada Bupati Badung
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.