Berita Buleleng
MENINGGAL di Mekkah Akibat Kelelahan, Jemaah Haji asal Buleleng Sempat Hilang Nafsu Makan 5 Hari
Ia berangkat menunaikan ibadah haji pada Rabu (21/5/2025) lalu, dan dilepas bersama 84 jamaah haji lainnya asal Buleleng di Masjid Agung Jami'
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Kabar duka tersiar dari negara Arab Saudi. Seorang jamaah haji asal Kabupaten Buleleng, dikabarkan meninggal dunia saat hendak berangkat rangkaian puncak ibadah haji.
Jamaah tersebut bernama Mahriya Mursit, asal Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng.
Ia berangkat menunaikan ibadah haji pada Rabu (21/5/2025) lalu, dan dilepas bersama 84 jamaah haji lainnya asal Buleleng di Masjid Agung Jami' Singaraja.
Pelaksana Harian (Plh) Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Buleleng, Lewa Karma saat dikonfirmasi membenarkan ihwal kabar duka tersebut.
Ia mengungkapkan, Mahriya Mursit meninggal dunia saat berada di Makkah, sebelum memulai rangkaian ibadah haji. "Beliau sakit, ditengarai kelelahan karena perjalanan jauh," ungkapnya, Selasa (10/6/2025).
Baca juga: DRAMA Efisiensi Pemerintah Tekan Industri Pariwisata Bali, Mendagri Izinkan Rapat di Hotel & Resto!
Baca juga: DEWAN Minta DLH Bangli Optimalkan Pengangkutan Sampah, Subagan: Jangan Ciptakan Lingkungan Kumuh
Berdasarkan catatan kesehatan yang disampaikan Tim Kesehatan Haji Kloter SUB-71, Mahriya Mursit sempat mengalami demam.
Jamaah berusia 69 tahun itu juga sempat kehilangan nafsu makan selama lima hari, sebelum menghembuskan nafas terkahir.
"Pada 30 Mei 2025, yang bersangkutan dilaporkan tidak sadarkan diri pada pukul 15.09 WAS (Waktu Arab Saudi).
Setelah sempat dilakukan pengecekan tekanan darah, namun tidak terekam sampai akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada pukul 15.15 WAS," kata Lewa Karma.
Pada saat itu, sejatinya para jamaah akan berangkat Armuzna. Armuzna adalah singkatan dari Arafah, Muzdalifah, dan Mina, dan merupakan istilah dalam rangkaian ibadah haji yang merujuk pada puncak pelaksanaan haji.
Saat ini jenazah perempuan kelahiran Sumenep, Madura, Provinsi Jawa Timur itu disemayamkan di Pemakaman Ma'la di Kota Mekkah.
Kabar duka ini juga telah disampaikan pada pihak keluarga jamaah di Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng.
"Perwakilan Kantor Kemenag Buleleng juga sudah mengunjungi rumah duka. Kami memastikan pemenuhan hak-hak almarhumah Mahriya Mursit sebagai jamaah haji wafat," tandasnya.(mer)
| Ditemukan Potensi Gas Alam di Laut Utara Buleleng Bali 23,3 Triliun Kaki Kubik, Ini Langkah Pemkab |
|
|---|
| PEMKAB Segera Bentuk BUMD, Potensi Migas di Buleleng Mulai Dilirik Investor |
|
|---|
| Disdukcapil Buleleng Dorong Pelajar Rekam KTP-El Sejak Usia 16 Tahun |
|
|---|
| Korban Rudapaksa Disabilitas di Buleleng Melahirkan, Bayi Diakui Keluarga Pelaku |
|
|---|
| Pemkab Buleleng Segera Kaji Pembangunan Pusat Rehabilitasi Narkoba |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.