Kapal Tenggelam di Selat Bali

EVAKUASI Korban KMP Tunu Pratama Jaya, Penebalan Wilayah, Lanal Denpasar Minta Armada Dari Surabaya!

Ia mengatakan, personel TNI tersebut masih melakukan pencarian korban yang hingga saat ini belum ditemukan. 

Tribun Bali/ Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami. 
SOSOK - Pangdam IX/Udayana, Mayor Jenderal TNI Piek Budyakto saat ditemui di Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47 di Taman Budaya Denpasar, Jumat 4 Juli 2025. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR — TNI turunkan 1 SSK personel, membantu proses evakuasi korban tenggelamnya kapal penyeberangan KMP Tunu Pratama Jaya, dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk pada Kamis 3 Juli 2025. 

Ketika ditemui, Pangdam IX/Udayana, Mayor Jenderal TNI Piek Budyakto, saat ditemui di Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47 di Taman Budaya Denpasar, Jumat 4 Juli 2025.

Ia mengatakan, personel TNI tersebut masih melakukan pencarian korban yang hingga saat ini belum ditemukan. 

“Kemarin dr unsur TNI ada 1 SSK yang diperbantukan bersama Tim SAR gabungan kita. TNI AL juga mengerahkan 2 kapal RI NKRI, kita semua berperan bersama Tim SAR lainnya untuk menolong dan sampai sekarang mencari korban yang belum diketemukan,” jelas Piek. 

Baca juga: WAPRES Gibran Pesan Patung Penari dari Pis Bolong, Terkesan Blusukan ke Arena PKB

Baca juga: PELAMPUNG di Tengah Laut Ditemukan, SAR Gabungan Fokus Sisir Selatan dan Timur Perairan Gilimanuk 

KARAM - KMP Tunu Pratama Jaya yang berlayar dari Ketapang ke Gilimanuk pada Rabu (2/7) pukul 22.56 WIB DAN dilaporkan tenggelam sekitar pukul 23.20 WIB. Dari manifest sementara, kapal tersebut mengangkut 65 orang.
KARAM - KMP Tunu Pratama Jaya yang berlayar dari Ketapang ke Gilimanuk pada Rabu (2/7) pukul 22.56 WIB DAN dilaporkan tenggelam sekitar pukul 23.20 WIB. Dari manifest sementara, kapal tersebut mengangkut 65 orang. (DOK TRIBUN BALI)

Pencarian ini dilakukan semaksimal mungkin, sampai seluruh korban dapat ditemukan. Ia juga menerangkan bahwa, Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun juga sampai saat ini meminta permuatan dari Surabaya berupa armada untuk melaksanakan penebalan dalam proses SAR gabungan. 

“Ini kita laporkan terus. Terus terang karena itu kejadiannya malam kita banyak sekali mengalami yang dinamakan dinamika tapi kita berupaya terus sampai saat ini terus melakukan proses pencarian,” imbuhnya. 

Sementara untuk Lanal Denpasar, diterjunkan sebanyak 55 personel untuk membantu proses evakuasi korban Kapal KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam. Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun mengatakan untuk Lanal Denpasar pihaknya mengerahkan 55 personil.

"Kalau dari TNI AL kita dapat dukungan dari KRI Teluk Ende,” tutupnya. 

 

 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved