Berita Buleleng
NYARIS Diamuk Warga! Darmaja Diduga Hendak Mencuri Kucit di Gerokgak Buleleng Bali, Ini Kronologinya
Lanjut diungkapkan, peristiwa itu bermula saat pemilik kucit bernama Ni Luh Ekarini baru pulang dari Seririt untuk membayar cicilan sepeda motor.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Seorang pria berinisial Putu Darmaja, nyaris jadi bulan-bulanan warga Banjar Dinas Buluh, Desa Tukadsumaga, Kecamatan Gerokgak, Buleleng. Ini karena pria 50 tahun itu diduga akan mencuri anak babi alias kucit.
Darmaja bahkan sempat diamankan oleh Kelian Banjar Dinas Buluh, dan Bhabinkamtibmas setempat ke Balai Banjar. Tujuannya untuk mengindari amukan warga.
Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dikatakan dia, peristiwa itu terjadi pada hari Kamis (3/7/2025) sekitar pukul 11.00 WITA.
Baca juga: Babak Baru Kasus P3mbunuhan di Kintamani, Polisi Tetapkan 5 Tersangka, Terancam 7 Tahun Penjara
Baca juga: Pelampung KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan Nelayan di Laut, Diduga Digunakan Korban
"Betul ada dugaan tindak pidana percobaan pencurian hewan ternak anak babi. Lokasinya di Banjar Dinas Buluh, Desa Tukadsumaga, Kecamatan Gerokgak," ucapnya dikonfirmasi Jumat (4/7/2025).
Lanjut diungkapkan, peristiwa itu bermula saat pemilik kucit bernama Ni Luh Ekarini baru pulang dari Seririt untuk membayar cicilan sepeda motor.
Ia yang saat itu berboncengan dengan kerabatnya bernama Ni Ketut Adiyani, mendapati Darmaja membuka karung plastik (kampil) di pinggir jalan.
Ketika itu Adinyani sempat bertanya pada Ekarini mengenai penjualan kucit. Namun wanita 45 tahun itu mengaku tidak menjual kucit sama sekali.
Karena merasa curiga, Ekarini kemudian menuju kandang babi untuk memeriksa. Di tempat itulah dia mendapati Darmaja membawa kampil yang diduga berisi anak babi. "Saat melihat terduga pelaku, saksi langsung berlari kemudian berteriak minta tolong," ungkapnya.
Mendengar teriakan minta tolong, warga sekitar pun segera keluar mendatangi sumber suara. Termasuk Kelian Banjar Dinas Buluh Ketut Artaya.
"Beruntung saat itu terduga pelaku segera diamankan oleh Kelian Banjar dan Bhabinkamtibmas ke Balai Banjar. Sehingga dia tidak menjadi sasaran amukan warga," imbuhnya.
Setelah terduga pelaku diamankan, Ekarini kembali ke kandang untuk mengecek kucitnya. Ternyata kucitnya yang berjumlah 2 ekor masih ada di dalam kandang. Sedangkan kampil yang dibawa pria asal Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt itu ditemukan di sungai.
"Masih diduga percobaan pencurian. Karena saat diambil dan dikembalikan lagi, tidak ada yang melihat. Walau demikian terduga pelaku saat ini diamankan di Polsek Kawasan Celukan Bawang," tandasnya. (mer)
Pelabuhan Celukan Bawang Bali Miliki Shelter Bagi Penumpang Kapal Perintis, Isi Toilet Hingga CCTV |
![]() |
---|
POLISI Dalami Laporan Dugaan Perzinahan dan Pencemaran Nama Baik yang Seret 2 PPPK di Buleleng |
![]() |
---|
Habisi Nyawa Nenek Juragan Cengkeh, SY Terancam Pidana 15 Tahun Penjara |
![]() |
---|
NYARIS Tenggelam! Akibat Mesin Mati Kapal Bermuatan 665 Ton Jagung di Perairan Bali Utara! |
![]() |
---|
BUNTUT Panjang Kasus Dugaan Selingkuh, Kuasa Hukum GA dan WA Berencana Audiensi ke Pemkab Buleleng! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.