Gubuk di Pinggir Jogging Track Padanggalak Denpasar Bali Akhirnya Dibongkar, Begini Alasan Pemilik

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Gubuk viral yang ada di pinggir jogging track Pantai Padanggalak arah ke Pantai Sanur akhirnya dibongkar.

Pembongkaran dilakukan Minggu 27 Juli 2025 pagi, dan diduga dilakukan oleh pemiliknya sendiri.

Pantauan di lokasi, sekitar pukul 09.00 Wita, gubuk tersebut sudah hilang.

Hanya tersisa bekas dasar gubuk yang terbuat dari tanah.

Baca juga: BPBD Jembrana Upayakan Santunan Kematian, 12 Petani Tersambar Petir Saat Berteduh di Gubuk

Juga ada beberapa sisa sampah, botol dan sendal serta tempat duduk panjang dari papan.

Sementara sisa bangunan berupa kayu, kardus dan triplek dibakar di pinggir pantai.

Saat dipantau di lokasi, hanya tersisa abu dan asap yang masih mengepul.

Sementara pemiliknya sudah tak ada di lokasi.

Gubuk ini sempat viral di media sosial Facebook, dan Satpol PP Denpasar turun ke lokasi pada Kamis 24 Juli 2025 lalu.

Pemilik pun dipanggil keesokan harinya, dan terkait pembongkaran, pemilik meminta waktu tiga hari untuk melakukan pembongkaran.

Kasatpol PP Kota Denpasar, AA Ngurah Bawa Nendra mengatakan, pemilik gubuk tersebut berasal dari Ketewel Gianyar.

"Niki pemiliknya asal Ketewel, alasan buat gubuk di sana untuk menjual minuman mineral untuk pemancing-pemancing yang mancing di sekitar lokasi," paparnya.

Pihaknya mengaku akan terus melakukan pembongkaran terhadap gubuk yang membuat kumuh.

Pihaknya juga mengharapkan agar Kaling atau Kadus maupun perbekel/lurah bisa memberikan informasi apabila ada gubuk-gubuk yang dibangun di wilayahnya.

"Sehingga kami bisa lebih cepat mengantisipasi sebelum menjamur," paparnya. (*)

Kumpulan Artikel Denpasar