Seni Budaya
Karya Mamungkah Ngenteg Linggih Lan Mapadudusan Agung Merajan Tengah Griya Cucukan Klungkung Bali
Kemudian karena sekian tahun belum pernah dilaksanakan, penyucian secara menyeluruh maka saat dilakukan renovasi palinggih di Merajan Tengah.
Editor:
Anak Agung Seri Kusniarti
ISTIMEWA
Karya mamungkah, ngenteg linggih, mapedudusan agung, Pura Merajan Tengah, Griya Cucukan, Desa Selat, Kecamatan Klungkung, Bali telah mulai terlaksana.
Ketika Ida Bhatara berkehendak untuk kembali pulang Ke Banjar Buleleng, beliau dicegah oleh masyarakat dan dimohon untuk menetap di Selat Kawan. Kemudian dihaturkan tegak griya lengkap dengan merajan sebagaimana dikenal sekarang sebagai Griya Cucukan Klungkung.
Griya Cucukan berasal dari kata muncuk, karena berada di puncak Desa Selat Kawan sampai hari ini. Merajan yang dikenal sekarang ini sebagai Merajan Tengah Griya Cucukan, dibangun oleh Ida Pedanda Gunung, yang merupakan salah satu putra dari Ida Pedanda Sangku, Ida Pedande Gunung adalah Pendiri Merajan Tengan Griya Cucukan Klungkung. (*)
Berita Terkait: #Seni Budaya
Trinity Art, Jalan Seni Sam Sianata, Pelukis Satu Triliun, Selalu Hadir Dalam 3 Wujud, Apa Saja? |
![]() |
---|
Yayasan Puri Kauhan Ubud Umumkan Ide Karya Terbaik Kompetisi Seni Pertunjukan Inovasi Teknologi |
![]() |
---|
TARI Sakral Sanghyang Dedari Hanya Boleh Gadis Belum Mens yang Menari, Wujud Hadirnya Berkah Dewa |
![]() |
---|
JAGA Warisan Atraksi Agar Tetap Lestari, Peserta Makepung Bupati Cup 2025 Nambah, Ribuan Penonton! |
![]() |
---|
SAKRAL Tari Sanghyang Dedari dari Banjar Behu Nusa Penida, Kini Diperjuangkan Jadi Warisan Dunia! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.