Bali Paradise

Objek Wisata Sangeh, Pengunjung Tak Perlu Khawatir Bermain dengan Monyet

Penulis: Cisilia Agustina. S
Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemandangan objek wisata Sangeh, Badung, Bali

Di area parkir, sudah terdapat warung-warung berjejer yang menyajikan makanan dan minuman untuk para pengunjung yang ingin beristirahat usai berkeliling objek wisata.

Di area dalam, juga ada satu area khusus berisi para pedagang lokal, yang menawarkan oleh-oleh khas Bali yang dapat dibeli oleh para pengunjung di sini.

Bentuk Unik Pohon Lanang Wadon

Selain dipenuhi oleh ratusan monyet yang tersebar di seluruh area hutan pala, ada juga keunikan lain di Objek Wisata Sangeh ini.

Yakni satu pohon pule yang disebut Pohon Lanang Wadon, yang jika diartikan ke dalam Bahasa Indonesia, berarti laki-laki dan perempuan.

Keunikan bentuknya inilah yang membuat pohon tersebut dinamakan seperti itu. Bagian bawah pohon itu berlubang, sehingga menyerupai alat kelamin perempuan.

Dan, di tengah lubang tersebut tumbuh batang yang mengarah ke bawah yang terlihat seperti alat kelamin pria.

Pohon Lanang Wadon ini tumbuh dan dapat dijumpai tepat di area depan Objek Wisata Sangeh.

Tak hanya itu, yang juga menarik, adalah pura-pura yang ada dalam kawasan hutan Sangeh ini.

Jika Pura Bukit Sari adalah pura terbesar di kawasan ini, masih ada 4 pura lagi yang tersebar di objek wisata ini.

Antara lain, Pura Melanting, Pura Tirta, Pura Anyar dan Pura Batan Pole.

Pura Batan Pole ini juga kawasan di mana Pohon Lanang Wadon yang dimaksud tersebut tumbuh sejak dari zaman dahulu. (*)

Objek Wisata Sangeh

* Terletak di hutan seluas 14 hektare di Desa Sangeh, Abiansemal, Badung

* Ada sekitar 600 monyet yang tinggal di dalamnya

* Hutan ini dipenuhi Pohon Pala, konon dibawa dari Gunung Agung

* Pengunjung dikenai tarif Rp 10 ribu 

Tags:

Berita Terkini