Dilakukan Bergilir, Semua Objek Wisata di Badung Akan Disemprot Disinfektan secara Rutin

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BPBD Badung saat melakukan penyemprotan disinfektan di objek Wisata Taman Ayun, Selasa (14/12/2020)

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Objek Daya Tarik Wisata (ODTW) di Kabupaten Badung diharapkan tidak akan menjadi penyebaran Covid-19.

Dengan demikian pemerintah setempat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) rutin melakukan penyemprotan disinfektan.

Penyemprotan disinfektan pun dilakukan secara bergilir dengan menyasar semua objek wisata yang ada di Badung.

Saat penyemprotan, BPBD menerjunkan puluhan personel.

Baca juga: Enam Kali Berturut-turut Klungkung Dinobatkan sebagai Kabupaten Peduli HAM

Baca juga: Upacara Pemahayu Jagat di Pantai Geger, Bupati Giri Prasta Mulang Pekelem ke Tengah Laut

Baca juga: Danone-AQUA Raih Satu Anugerah PROPER Emas dan Lima Anugerah PROPER Hijau

Kepala Pelaksana BPBD Badung Bagus Nyoman Wiranata mengatakan dalam melakukan penyemprotan, dirinya tidak hanya menyasar ODTW yang ada di Badung.

Namun beberapa ruas jalan juga dilakukan penyemprotan yang dekat dengan destinasi tersebut.

"Jadi penyemprotan ini kita lakukan bergilir. Misalnya sekarang di objek wisata A, besok atau lagi dua harinya di objek wisata B. Bahkan semua itu sudah ada jadwalnya," kata Wiranata saat dikonfirmasi Rabu (15/12/2020).

Baca juga: Pengantin Wanita di Lombok Menangis Saat Kedatangan Mantan Kekasih, Mengaku Tidak Sadar & Khilaf

Baca juga: Polres Tabanan Patroli di Tiga Jalur Besar, Satu Sepeda Motor Racing Diamankan

Baca juga: Bom Bali hingga Peledakan Rumah Dubes Filipina, Ini Rekam Jejak Zulkarnaen yang Ditangkap Densus 88

Dirinya juga mengatakan untuk penyemprotan disinfektan sendiri sudah dilaksanakan dari beberapa hari yang lalu.

Kegiatan ini akan dilaksanakan sampai tanggal 18 Desember mendatang.

Dirinya tidak memungkiri program penyemprotan yang dilaksanakan merupakan bagian dari hibah pariwisata yang diterima Kabupaten Badung.

"Kami mendapatkan hibah sebesar Rp 1 Miliar. Jadi dengan anggaran itu, kami melakukan penyemprotan di semua ODTW di Badung dan melakukan Bimbingan Teknis  (Bimtek) kepada pelaku wisata terkait penanganan bencana," ucapnya.

Baca juga: Wisatawan yang Akan ke Bali Melalui Bandara Wajib Melakukan Tes PCR

Baca juga: Hari Ini Anggara Kasih Prangbakat, Momen Melebur Kecemaran Pikiran, Haturkan Ini

Lanjut Wiranata mengatakan Bintek sendiri dilakukan juga dilakukan untuk Pengurangan Resiko Bencana Wabah Covid-19. Sehingga semua ODTW bisa menerapkan prokes dengan baik.

"Bimtek ini selesainya 18 Desember mendatang," jelasnya.

Lanjut dirinya menjelaskan beberapa destinasi wisata yang sudah dilakukan penyemprotan yakni Objek wisata Sangeh, Uluwatu, Pantai Pandawa, GWK, Pantai Petitenget, dan Objek Wisata Taman Ayun.

"Sekarang kembali kita laksanakan di Pura Uluwatu. Hal ini kita lakukan berulang kali karena beberapa destinasi sudah ada dikunjungi wisatawan," ungkapnya sembari mengatakan setiap penyemprotan ada 30 personel yang kita kerahkan

Pihaknya berharap, meski sudah dilakukan penyemprotan disinfektan secara rutin, namun pihaknya  berharap masyarakat tetap melakukan prokes Covid-19. Sehingga tidak ada penambahan kasus di Kabupaten Badung.

"Jadi masyarakat yang bepergian tetap harus menerapkan prokes. Untuk antisipasi penyebaran Covid-19 ini," pungkasnya. (*)

Berita Terkini