TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Pesisir Jungutbatu di Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Bali memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi lokasi sport tourism atau pariwisata berbasis olahraga.
Bahkan saat ini di pesisir Jungubatu telah ada lapangan voli, yang dimanfaatkan latihan oleh tim cabor voli pantai Bali yang akan tampil di PON Papua mendatang.
Ketua KONI Klungkung I Wayan Subamia mengatakan, secara umum dari sisi ukuran, lapangan voli pantai di pesisir Jungutbatu telah sesuai standar.
Namun posisi lapangan yang melintang dari timur ke barat dinilai belum tepat.
Dalam pertandingan bola voli pantai yang sifatnya outdoor, posisi lapangan harus memperhatikan arah matahari.
Sehingga tidak membuat para pemain silau.
Baca juga: Warung hingga Lahan Pertanian Warga di Pesisir Karangdadi Klungkung Rusak Diterjang Air Laut Pasang
“Kejuaraan Asia Pasific masuk di sana (Pesisir Jungutbatu),” ujar Subamia sesuai meninjau lapangan itu bersama Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dan perwakilan dari Pengprov PBVSI Bali, Rabu 26 Mei 2021.
Bahkan lapangan voli pantai di pesisir Pantai Jungutbatu itu saat ini dimanfaatkan oleh tim voli pantai Bali yang akan disiapkan untuk mengikuti PON di Papua.
Ke depan KONI Klungkung akan meminta lahan negara di pesisir Jungutbatu untuk perluasan lapangan.
Apabila disetujui akan membuat empat lapangan dan fasilitas lainnya, sehingga standar untuk menggelar kejuaraan internasional.
Baca juga: Kecamatan Nusa Penida Jadi Satu-satunya Wilayah yang Masuk Zona Hijau di Klungkung
Menanggapi hal tersebut, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta akan segera menugaskan bagian aset Pemkab Klungkung untuk mendata tanah milik negara maupun tanah milik Pemkab untuk digunakan membangun lapangan voli pantai.
"Ini dilakukan Pemkab Klungkung dalam rangka membantu pemulihan pariwisata Provinsi Bali, khususnya disektor Sport tourism yang ada di Kecamatan Nusa Penida," ujarnnya.
Pengurus KONI Bali Menginap di Pura Agung Surya Bhuyana Jayapura
Penyelenggaraan PON XX Papua tahun 2021, tanggal 2 Oktober mendatang, akan menyisakan kenangan terindah sepanjang sejarah penyelenggaraan multi event olahraga ini.
Para pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali telah turun ke Jayapura untuk mengetahui situasi dan kondisi terkini di sana, terutama terkait akomodasi kontingen Bali selama bertanding di sana sejak September hingga Oktober 2021.
Baca juga: Uang Nasabah Diduga Diselewengkan Pengurus LPD Desa Dawan Kelod Klungkung Diperkirakan Capai Rp12 M