TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kenali Gejala Awal Rabies yang Mirip dengan Flu Serta Penyembuhan Virus Rabies

Tribunners, rabies adalah penyakit infeksius yang disebabkan oleh virus rabies.

Virus ini menyerang sistem saraf pusat dan dapat menyebabkan gangguan pada otak dan sistem saraf, yang pada akhirnya dapat berakibat fatal jika tidak diobati dengan tepat.

Baca juga: 4.000 Gigitan Anjing Dilaporkan di Denpasar Selama 2023, 9 Anjing Positif Rabies

Baca juga: 4.000 Gigitan Anjing Dilaporkan di Denpasar Selama 2023, 9 Anjing Positif Rabies

Gejala Rabies

Gejala awal rabies mirip dengan flu, termasuk demam, sakit kepala, lelah, dan sakit pada bagian tubuh yang terinfeksi.

Kemudian, gejala rabies berkembang menjadi lebih parah, termasuk:

1. Kesulitan bernapas

2. Kesulitan menelan

3. Nyeri dan kejang otot

4. Gelisah, kecemasan, dan kebingungan

5. Fobia air (terutama ketika mencoba untuk minum)

6. Halusinasi

7. Kehilangan kesadaran

Penyembuhan Rabies

Penyembuhan rabies pada manusia masih belum mungkin, tetapi pengobatan dengan vaksin dan imunoglobulin dapat mencegah infeksi virus menyebar ke sistem saraf.

Namun, ini harus dilakukan secepat mungkin setelah terinfeksi, biasanya dalam waktu 24 jam setelah tergigit hewan yang dicurigai terinfeksi rabies.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mencegah terjadinya rabies dengan melakukan vaksinasi rabies sebelum terpapar virus.

Vaksinasi rabies biasanya terdiri dari serangkaian suntikan yang diberikan selama beberapa minggu, dan dapat membantu mencegah penyebaran virus.

Namun, setelah gejala mulai muncul, penyakit ini sulit untuk disembuhkan dan sering berakibat fatal.

Baca juga: Pemkab Buleleng Diminta Kencang Sosialisasikan Rabies

Baca juga: Tindaklanjuti Kasus Rabies, Dinas PKP Bangli Gencarkan Vaksinasi Emergency

Jika seseorang telah terinfeksi, segera mencari perawatan medis yang tepat dapat membantu mencegah gejala yang lebih buruk dan meningkatkan peluang untuk bertahan hidup.

Terapi antirabies dan pemberian vaksinasi setelah terinfeksi dapat membantu mencegah terjadinya gejala rabies yang lebih parah dan dapat menyelamatkan nyawa seseorang.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mencegah infeksi rabies dengan menghindari kontak dengan hewan yang mungkin terinfeksi.

Selalu mencuci luka gigitan dengan sabun dan air segera setelah terjadi.

(*)

GRID