Pengeroyokan di Denpasar

Kronologi Pengeroyokan di Jalan Raya di Denpasar, Dipicu Salah Paham, Puluhan Orang Diamankan

Dipicu salah paham di jalan raya, seorang pekerja kontraktor listrik bernama Mochammad Saiful (41) asal Pasuruan dikeroyok

Istimewa/instagram @balisantuy
PENGEROYOKAN - Viral pengeroyokan di Jalan Mahendradata, Denpasara, Bali, Rabu 29 Oktober 2025. Kronologinya berawal dari salah paham di jalan. 

Sopir pikap dan penumpang lain segera kabur untuk menyelamatkan diri dengan bersembunyi di rumah warga.

Saiful yang turun dengan niat melerai justru menjadi sasaran utama dan dikeroyok menggunakan tangan, helm, hingga besi hingga terjatuh ke aspal dan sempat tidak sadarkan diri.

Berdasarkan keterangan dan alat bukti, tiga terduga pelaku telah diidentifikasi, yaitu AYUS (21), YB (21), dan FU (21), yang semuanya diduga karyawan UD. Surya Indah Abadi. 

Pelaku AYUS (21) asal Sumba Barat Daya Karyawan UD Surya Indah Abadi memukul dua kali menggunakan helm pada bagian dada korban, melempar menggunakan helm saat korban posisi di bawah, dan menendang korban saat posisi di bawah.

YB (21) asal Sumba Barat Daya, melempar korban menggunakan helm dan FU (21) Buruh Bangunan asal Sumba Barat Daya, memukul satu kali menggunakan helm

Akibat pengeroyokan tersebut, korban Mochammad Saiful menderita luka terbuka pada pelipis kiri, mata bengkak, memar di punggung tangan, dan bengkak di kepala kiri.

Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti (BB), termasuk palu, helm, potongan besi, dan truk yang terlibat dalam awal kejadian. 

Untuk penyelidikan lebih lanjut, total 9 karyawan PT. Mahaputra (termasuk korban) dan 23 karyawan UD. Surya Indah Abadi telah dirapatkan di Mako Polsek Denpasar Barat. (*)

 

Berita lainnya di Pengeroyokan di Denpasar

 

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved