DIDUGA BOM! Koper Milik Pemulung Sempat Gemparkan Warga Denpasar, Langsung Diamankan Aparat!

TRIBUN-BALI.COM - Benda mencurigakan berupa koper diletakkan di depan Salon Dewi Beauty yang berdekatan dengan tempat Bimbingan Belajar di Jalan Seroja, Kelurahan Tonja, Denpasar Utara, menggempar warga, pada Sabtu (22/11). Kecurigaan muncul setelah koper tersebut ditemukan tanpa pemilik yang jelas sehingga diduga bom. 

Penemuan tersebut dilaporkan ke Polsek Denpasar Utara sekitar pukul 10.00 Wita, setelah pemilik salon melihat keberadaan koper dan menghubungi pemilik ruko. Kemudian penanganan telah dilakukan sesuai prosedur baku penemuan benda mencurigakan oleh Unit Penjinak Bom (Jibom) Satuan Gegana Brimob Polda Bali. 

Petugas Polsek Denpasar Utara langsung memasang garis polisi (police line), mengamankan area, dan berkoordinasi dengan Unit Jibom untuk sterilisasi. Warga diminta menjauh dari lokasi demi keselamatan. Petugas pun melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

“Sebelum koper ditemukan, seorang pria menggunakan jaket ojek online terlihat memantau area, termasuk mengamati CCTV, sebelum kemudian menurunkan koper tersebut di depan lokasi,” ujar Kasi Humas Polresta Denpasar, Kompol I Ketut Sukadi. 

Baca juga: Sayembara Cerpen Denpasar Kumpulkan 280 Karya, Banyak Kisahkan Sanur hingga Cerita Banjir Bandang

Baca juga: SELAMAT Jalan Wayan Dana, Nelayan Hilang di Perairan Serangan, Jasad Ditemukan di Perairan Nusa Dua!

Seorang karyawan berinisial KDAK (25) di dekat lokasi juga mengaku melihat pria berjaket ojol itu meletakkan koper di depan tempat bimbingan belajar sebelum pergi meninggalkan lokasi.

Setelah Tim Jibom Brimobda Bali tiba dan melakukan penanganan sesuai prosedur, koper tersebut akhirnya dipastikan aman.

“Setelah dilakukan sterilisasi oleh Tim Jibom, dipastikan bahwa di dalam koper tersebut tidak ditemukan bahan peledak atau benda berbahaya lainnya yang dapat menimbulkan ancaman,” jelas Kompol Sukadi.

Adapun isi dari koper yang sempat membuat geger tersebut ternyata berupa 2 buah mika mainan anak-anak dan 2 lembar triplek pintu lemari. Dengan hasil pemeriksaan tersebut, situasi di lokasi dinyatakan aman dan kondusif. 

Setelah pihak kepolisian melakukan serangkaian penyelidikan intensif, koper tersebut ternyata milik Syaiful (33), seorang pemulung. Diungkapkan koper tersebut akan dibuang namun ia lupa mengambil, setelah memperbaiki sepeda motor di bengkel dekat TKP. “Awalnya pria itu meletakkan koper di depan tulisan bengkel sebelum masuk untuk memperbaiki ban sepeda motornya,” kata Kompol Sukadi.

Pria tersebut diduga bekerja sebagai pembeli dan penjual barang rongsokan. Setelah ban selesai diganti, dia langsung pergi membawa gerobak rongsokannya, namun rupanya koper itu tertinggal. 

Unit Opsnal Polsek Denpasar Utara di bawah perintah langsung Kapolsek Denut IPTU Ketut Darbawa langsung melakukan pencarian. Pria yang terekam CCTV tersebut akhirnya kembali ke TKP pada Minggu (23/11) sekitar pukul 07.30 Wita. Pemilik bengkel yang mengenali pria tersebut segera menghubungi polisi.

Petugas mendatangi TKP dan mengamankan pria yang diketahui bernama Syaiful (33) yang sehari-hari sebagai pemulung. Ia tinggal di gudang rongsokan Jalan Kembang Sari, Denpasar Utara. 

Dari hasil interogasi, Syaiful membenarkan ia adalah orang yang menaruh koper tersebut. Ia menjelaskan koper tersebut ia peroleh pada Kamis (20/11) sekitar pukul 17.00 Wita di Jalan Turi, Denpasar Timur.