Berita Buleleng

WARGA Padang Keling Punya Jalan Hotmix Setelah 35 Tahun, Akhir Penantian Panjang Masyarakat 

Hingga pada 24 September proyek peningkatan jalan usai. Sehingga masyarakat bisa menikmati jalanan ini dengan aman dan nyaman. 

ISTIMEWA
PERESMIAN - Wabup Buleleng, Gede Supriatna meresmikan ruas jalan Pulau Timor, Desa Padang Keling, Minggu (5/10). Penantian masyarakat untuk memiliki jalan beraspal akhirnya terwujud setelah 35 tahun. 

TRIBUN-BALI.COM - Penantian panjang masyarakat Desa Adat Padang Keling, Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng akhirnya terwujud. Sebab kini, masyarakat bisa merasakan jalan dengan aspal setelah menanti selama 35 tahun. 

Ruas jalan itu berlokasi di Pulau Timor. Jalan sepanjang 880 meter dengan lebar 3 meter ini, awalnya hanya berupa tanah. Hingga pada 24 September proyek peningkatan jalan usai. Sehingga masyarakat bisa menikmati jalanan ini dengan aman dan nyaman. 

Wakil Bupati Buleleng, Gede Supriatna mengatakan, sejak dilantik pada Februari 2025 lalu, ia langsung merancang program peningkatan jalan ini. Sebab ia tahu jika masyarakat Padang Keling sudah menanti lama untuk mendapat jalan ini. 

Baca juga: TARGET Bangun 22 Dapur MBG, Pemkab Jembrana Verifikasi Lokasi SPPG, BGN Latih 500 Petugas SPPG

Baca juga: PRAJURIT Diwanti-wanti Tidak Berbuat Kriminal, Kodam IX/Udayana Gelar Upacara HUT ke-80 TNI

PERESMIAN - Wabup Buleleng, Gede Supriatna meresmikan ruas jalan Pulau Timor, Desa Padang Keling, Minggu (5/10). Penantian masyarakat untuk memiliki jalan beraspal akhirnya terwujud setelah 35 tahun.
PERESMIAN - Wabup Buleleng, Gede Supriatna meresmikan ruas jalan Pulau Timor, Desa Padang Keling, Minggu (5/10). Penantian masyarakat untuk memiliki jalan beraspal akhirnya terwujud setelah 35 tahun. (ISTIMEWA)

"Walaupun dihadapkan pada berbagai kendala, terutama terkait anggaran, kami tetap berupaya agar ruas jalan ini bisa dihotmix demi keamanan dan kenyamanan warga," jelasnya, Minggu (5/10). 

Menurut Supriatna, jalan yang telah diaspal ini akan memperkuat konektivitas serta mempermudah akses warga ke desa-desa tetangga seperti Banyuning dan Petandakan. Karenanya ia berharap masyarakat turut menjaga ruas jalan ini, agar bisa bertahan lama. 

"Saya harap masyarakat ikut menjaga dan merawat jalan ini agar bisa bertahan lama dan bermanfaat secara berkelanjutan," pesan Supriatna.

Lebih lanjut, Wabup asal Desa/Kecamatan Tejakula ini mengajak masyarakat untuk terus mendukung program-program pembangunan dari pemerintah, baik pusat, provinsi, maupun daerah. Menurutnya, partisipasi masyarakat sangat menentukan keberhasilan program-program tersebut yang muaranya adalah kesejahteraan bersama.

Ia juga mengungkapkan bahwa masih banyak pembangunan infrastruktur yang direncanakan ke depan. Buleleng, kata dia, akan menerima bantuan dana pembangunan dari sejumlah kabupaten di Bali.

Dana tersebut akan digunakan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di berbagai sektor, termasuk sekolah dan rumah sakit, seiring dengan visi Gubernur Bali terkait satu pulau satu tata kelola.

"Dengan kolaborasi dan sinergi seperti ini, saya optimis pembangunan di Buleleng akan terus meningkat dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," pungkasnya. (mer)

.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved