Berita Jembrana

Operasi Zebra Agung di Jembrana Prioritaskan 7 Pelanggaran, ETLE Pantau Setiap Pengendara

Operasi Zebra Agung di Jembrana Prioritaskan 7 Pelanggaran, ETLE Pantau Setiap Pengendara

istimewa
Satlantas Polres Jembrana saat melakukan kampanye kamseltibcar pada Operasi Zebra Agung 2025 di Jalan Ngurah Rai, Kota Negara, Jembrana, Senin 17 Nopember 2025. 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Satu per satu kendaraan yang melintas di Jalan Ngurah Rai, Kecamatan Jembrana, nampak diperiksa petugas Satlantas Polres Jembrana, Senin 17 Nopember 2025.

Adalah kegiatan Operasi Zebra Agung 2025. Selain penindakan, juga memberikan teguran secara lisan kepada pelanggar. Ada tujuh sasaran prioritas dalam operasi ini.

Menurut data yang berhasil diperoleh, tujuh sasaran prioritas yang bisa saja berakibat fatal diantaranya tidak menggunakan helm, menggunakan handphone saat berkendara, berkendara dalam pengaruh alkohol, serta tidak menggunakan sabuk pengaman saat berkendara. 

Baca juga: Pemprov Jateng Datangkan Tambahan Alat Berat, Percepat Evakuasi Korban Longsor Cibeunying Cilacap

Selain itu juga pengendara melengkapi diri dengan identitas kendaraan dan gunakan plat nomor yang resmi serta sesuai aturan. Terakhir, seorang anak di bawah umur tidak diperbolehkan berkendara.

Menurut pantauan, petugas yang melakukan kampanye Kamseltibcar di Jalan Ngurah Rai menemukan sejumlah pelanggaran seperti anak di bawah umur mengendarai sepeda motor, tidak membawa SIM hingga tak memasang Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB).

Baca juga: Pemkab Jembrana Bali Ucapkan Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan, Dumogi Rahayu Sareng Harmoni

"Ada tujuh sasaran prioritas dalam operasi ini," ungkap Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan saat dikonfirmasi, Senin 17 Nopember 2025.


Aldri menyebutkan, pelaksanaan operasi yang berlangsung mulai 17-30 Nopember ini bakal melakukan penindakan elektronik dan juga manual. Namun begitu, tujuan utamanya bukanlah penindakan namun lebih banyak ke edukasi yang humanis agar pengendara semakin sadar akan tertib berlalulintas. 


"Khusus untuk penindakan lebih banyak ke tilan elektronik. Saat ini ada tiga ETLE yang tersedia di lapangan," tegasnya. 


"Kami imbau agar seluruh masyarakat untuk tetap mentaati peraturan lalulintas untuk menekan angka kasus lakalantas di Jembrana," imbaunya.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved