7 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Apabila Sedang Berlibur di Bali saat Nyepi

TRIBUN-BALI.COM - Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1941/2019 Masehi akan jatuh pada Kamis 7 Maret 2019 ini.

Saat Hari Raya Nyepi di Bali ada beberapa pantangan yang tidak boleh dilakukan oleh semua orang, baik yang sedang melakukan Nyepi maupun tidak.

Jika kamu ingin menghabiskan waktu berlibur di Bali pada Hari Raya Nyepi, ada baiknya taati dan hormati beberapa aturan penduduk setempat.

Berikut 7 hal yang perlu kamu ketahui apabila sedang berlibur di Bali pada saat Nyepi.

1. Pantangan umat Hindu di Hari Nyepi

Saat Nyepi, umat Hindu melakukan tapa brata peNyepian atau empat pantangan yang tidak boleh dilakukan.

Tapa brata ini terdiri dari amati karya (tidak bekerja), amati lelungan (tidak bepergian), amati geni (tidak menyalakan api), dan amati lelanguan (tidak bersenang-senang).

Baca: Unik, Siswa SD Mahardika Denpasar Mengarak Ogoh-Ogoh Berbahan Botol Plastik Bekas Buatan Sendiri

Baca: Tanggung Jawab Besar untuk Terus Belajar, Mangku Pastika Raih Gelar Doktor di FH Unud

Baca: Sudah Dipastikan, Tahun Ini Nyepi Tanpa Internet, Surat Edaran Sudah Diberikan Jauh-Jauh Hari

Nah pada saat Tapa Brata kamu juga tidak diperkenankan untuk berjalan-jalan keluar dari penginapan.

Pelaksanaan Nyepi berlangsung selama 24 jam sejak matahari terbit atau biasanya dimulai pada pukul 06.00 pagi dan selesai pada pukul 06.00 keesokan harinya.

2. Beli Tiket Transportasi Sebelum atau Sesudah Nyepi

Bila kamu ingin berkunjung ke Bali sebaiknya jangan nekat untuk datang atau pergi dari Bali ketika tanggal Nyepi.

Hal ini dikarenakan baik bandara, pelabuhan, maupun terminal semuanya tak beroperasi.

Sebaiknya kamu membeli tiket sebelum atau setelah hari Nyepi sehingga bisa lebih cermat untuk berlibur.

3. Dilarang Keluar dari Penginapan

Meski begitu bukan berarti wisatawan tak boleh keluar dari kamar hotel, jalan-jalan hanya diperbolehkan di lingkungan hotel.

Baca: Lulus Dari Oxford, Kini Maudy Ayunda Diterima Kuliah di Harvard dan Stanford University

Baca: Hentikan Kebiasaan Mencuci Telur Sebelum Memasaknya, Bahaya Ini Dapat Mengintai

Baca: Tes Kepribadian: Mengungkap Karakter Wanita dari Model Gaun Pengantin Favoritnya

Tidak hanya itu, kamu juga harus menghormati penduduk lokal yang melakukan Nyepi dengan tak berisik juga tak menyetel volume tinggi pada elektronik.

4. Menyalakan Penerangan Terbatas

Malam hari diperbolehkan menyalakan lampu kamar hotel namun bila kamar hotelmu memiliki balkon, jangan nyalakan lampu balkon.

Ketika Nyepi, kamu cukup menyalakan satu atau dua lampu kamar agar penerangan kamar temaram atau tidak terlalu terang.

5. Siapkan Bekal

Selama Nyepi semua toko tutup, sehingga sebaiknya sehari sebelum Nyepi kamu bisa menyiapkan makanan, camilan, dan obat-obatan.

6. Apabila Sakit Saat Nyepi

Apabila kamu tiba-tiba sakit, segera lapor petugas hotel untuk menelepon rumah sakit terdekat.

Baca: PHDI Imbau Hotel Tak Sediakan Hiburan dalam Paket Nyepi

Baca: 5 Jenis Makanan Indonesia Ini Laku Terjual di Alibaba Sampai 122 Miliar dalam 24 Jam

Baca: Semakin Melemah, Kini Anggota ISIS Dijejer di Jalan dan Dieksekusi oleh Kelompok Ekstremis Lainnya

Nantinya, ambulans rumah sakit yang akan menjemput.

Sebab, kendaraan yang diperbolehkan bepergian selama Nyepi hanya ambulans.

7. Hormati prosesi upacara adat

Tak ada larangan untuk ikut serta dalam upacara adat di Bali, sehingga kamu bisa mengikuti upacara adat tersebut.

Namun kamu harus menghormati upacara adat yang berlaku dan berpakaian sopan.

Misalnya, saat Melasti di pantai, jangan berjalan di depan rombongan umat, atau tidak melangkahi sesajen yang baru saja dihaturkan.

Dan penting untuk memotret dalam jarak yang tak terlalu dekat hingga mengganggu kekhidmatan suatu upacara agama.

(TribunTravel.com/GigihPrayitno)

Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul 7 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Apabila Sedang Berlibur di Bali saat Nyepi