Del Piero Akan Sambangi Bali bersama Trofi Liga Champions Eropa, Catat Waktu dan Lokasinya

TRIBUN-BALI.COM – Kabar gembira untuk publik sepak bola Pulau Dewata, Legenda Timnas Italia dan Juventus, Alessandro Del Piero akan mengunjungi Bali dalam waktu dekat bersama trofi Liga Champions Eropa.

Kunjungan legenda hidup Juventus dan ‘Si Kuping Besar’ ke Bali ini dalam rangka UEFA Champions League Trophy Tour 2019, yang digagas oleh salah satu perusahaan bir ternama, Heineken.

Dilansir Tribun Bali dari akun Instagram resmi @heinekenid, pihak penyelenggara dalam hal ini Heineken mengonfirmasi bahwa UEFA Champions League Trophy Tour akan singgah di Bali pada 16 dan 17 Maret 2019.

Lokasi penyelenggaraan acara ini akan berlangsung di Finns Recreation Club, Bali, Jl Raya Pantai Berawa Canggu Badung Bali.

Kedatangan Alessandro Del Piero dan trofi Liga Champions Eropa ke Bali ini bisa mengobati kerinduan para penggemar sepak bola di Bali yang ingin melihat langsung trofi penuh gengsi yang setiap tahun diperebutkan oleh 32 tim besar Eropa.

Tanggal 16 Maret 2019 UEFA Champions League Trophy Tour akan dibuka pada pukul 12.30 Wita hingga pukul 18.00 Wita, sedangkan pada tanggal 17 Maret 2019 dibuka pada pukul 12.00 Wita hingga 20.00 Wita.

Baca: Pariwisata Bali Diharapkan Tumbuh Tanpa Menganaktirikan Sektor Lain, Termasuk Pertanian

Baca: 13 Penyu Hijau Diduga Hasil Penyelundupan Diamankan dari Mobil Tanpa Sopir di Ketewel

Kedatangan Del Piero ke Bali menjadi kabar bahagia bagi para Juventini khususnya yang ada di Bali.

Mereka akan bertemu langsung dengan idola dan legenda hidup Juventus itu.

Alessandro Del Piero merupakan pemain berkebangsaan Italia yang memperkuat Juventus sejak tahun 1993 hingga 2012.

Tentang Alessandro Del Piero

Alessandro Del Piero lahir di Conegliano, Veneto, Italia pada tanggal 9 November 1974.

Dikutip dari Bola.net Del Piero mulai bermain bola di klub muda dari San Vendemiano pada usia 7 tahun.

Baca: Selain Bikin Malu, Ngiler saat Tidur juga Pertanda Suatu Penyakit, Ini Cara untuk Menghentikannya

Baca: Jadwal Pertandingan Piala Presiden Hari Ini, Persija Jakarta Kelelahan, MU Incar Tiga Poin

Dia menempati posisi kiper karena ibunya menganggap posisi itu paling aman.

Kemudian kakaknya, Stefano, melihat kemampuannya dalam menyerang.

Sejak saat itu Del Piero pindah ke posisi penyerang.

Pada tahun 1988 dia ditarik ke tim muda Padova Calcio.

Dia berkesempatan memulai karier profesionalnya pada tahun 1991 bersama Padova yang berlaga di Liga Italia Serie B.

Baca: Baru 2 Minggu Kerja, Luh Istiana Nekat Curi Perhiasan Bosnya Demi Lunasi Utang

Baca: Benarkah Pria yang Menikah dengan Perempuan Bertubuh Gemuk Lebih Bahagia?

Del Piero kemudian bergabung dengan salah satu raksasa Italia, Juventus sejak tahun 1993 sampai 2012.

Ia berperan sebagai pemain nomor 10 di Juventus yang bermain di belakang striker atau dalam dunia sepak bola disebut dengan istilah Second Striker.

Bersama Juventus, pemain yang terkenal dengan kemampuan tendangan bebasnya ini meraih berbagai trofi bergengsi antara lain:

6 kali juara Serie A: 1994–1995, 1996–1997, 1997–1998, 2001–2002, 2002–2003, 2011–2012;
1 kali juara Serie B: 2006–2007
1 kali juara Coppa Italia: 1994–1995
4 kali juara Supercoppa Italiana: 1995, 1997, 2002, 2003
1 kali juara UEFA Champions League: 1995–1996;
1 kali juara UEFA Super Cup: 1996
1 kali juara UEFA Intertoto Cup: 1999
1 Kali juara Intercontinental Cup: 1996
1 kali juara Torneo di Viareggio: 1994
1 kali juara Campionato Nazionale Primavera: 1993–1994

Debut Del Piero bersama timnas Italia berlangsung di ajang Piala Eropa 1996, di mana dia tampil di babak pertama melawan Rusia sebelum akhirnya digantikan.

Alessandro Del Piero juga menjadi bagian penting dari Timnas Italia saat menjuarai Piala Dunia 2006 di Jerman.

Baca: 40 Jemaah Sholat Jumat di Masjid Al Noor dan Linwood Dinyatakan Tewas, PM: Ini Serangan Teroris

Baca: 8 Titik Pembangunan Belum Tunjukkan Izin, Dua Pengembang Tak Penuhi Panggilan Satpol PP

Italia saat itu berhasil mengalahkan Perancis di babak final melalui babak adu penalti dengan skor 5-3.

Del Piero kemudian secara mengejutkan mengumumkan untuk hijrah dari klub yang sudah membesarkan namanya, Juventus pada tahun 2012.

Setelah lebih dari 20 tahun berkarier di Serie A, sang legenda hidup kemudian memutuskan untuk keluar dari Italia dan bergabung klub peserta Liga Australia, Sydney FC.

Bersama Sydney FC ia bermain selama dua musim dan mencetak 24 gol.

Pada tahun 2014 ia memutuskan bergabung dengan klub India, Delhi Dynamos, lalu memutuskan pensiun dari dunia sepak bola pada tahun 2015.

UEFA Champions League Trophy Tour 2019 Indonesia

Indonesia menjadi salah satu negara yang disinggahi trofi Liga Champions.

Di Indonesia, selain di Bali, UEFA Champions League Trophy Tour ini sebelumnya singgah di Jakarta (11-12 Maret) dan Surabaya (13 – 14 Maret).

Legenda timnas Spanyol dan Barcelona, Charles Puyol ditunjuk oleh Heineken mendampingi trofi Liga Champions untuk Jakarta dan Surabaya.

Dikutip Tribun Bali dari Kompas.com UEFA Champions League Trophy Tour merupakan kegiatan yang diadakan jelang final Liga Champions.

Untuk tahun 2019, ada tujuh negara yang disinggahi sebelum final di Madrid pada 1 Juni mendatang.

Indonesia menjadi negara ketiga, setelah Afrika Selatan (4-6 Maret 2019) dan Namibia (7-8 Maret 2019).

Baca: 2 Bulan Pertama, Kunjungan Wisman di Bandara Gusti Ngurah Rai Naik 16,79 Persen, Terbanyak dari Cina

Baca: Anggaran Rp 1,9 Miliar per Tahun Tak Mampu Cover Seluruh Bencana

Dari Indonesia, kegiatan UEFA Champions League Trophy Tour akan diadakan di Mozambik (1–7 April 2019), Tiongkok (11-13 April 2019), Nigeria (16-18 April 2019), dan Amerika Serikat (27-30 April 2019).

Selaku penyenggara, Direktur Pemasaran Heineken Indonesia, Mariska Van Drooge menyatakan Indonesia dipilih sebagai salah satu lokasi UEFA Champions League Trophy Tour karena tingginya jumlah penggemar sepak bola.

"Sebuah kehormatan bagi kami untuk memulai tur piala Liga Champions secara resmi, serta mendatangkan pengalaman sepak bola kelas dunia ke Indonesia. Kami benar-benar bisa merasakan kegembiraan dan antusiasme dari para penggemar di sini. Untuk itu kami ingin mengundang semua pencinta Liga Champions untuk bergabung dan menciptakan #Unmissable momen versi mereka sendiri," kata Mariska. (*)