Okupansi Hotel Berbintang di Bali 63,30% Naik 0,08 Poin, Badung Tertinggi dan Buleleng Terendah

TPK tertinggi tercatat di Kabupaten Badung yaitu 64,23 persen, dan terendah di Kabupaten Buleleng yaitu 46,36 persen

Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Meika Pestaria Tumanggor
Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Wisatawan berwisata di Destinasi Pantai Klingking di Nusa Penida beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pada Oktober 2019, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) atau okupansi hotel berbintang di Bali tercatat sebesar 63,30 persen, naik 0,08 poin dibandingkan TPK bulan September 2019 (mtm) mencapai 63,22 persen.

“TPK tertinggi tercatat di Kabupaten Badung yaitu 64,23 persen, dan terendah di Kabupaten Buleleng yaitu 46,36 persen,” ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Adi Nugroho, Kamis (5/12/2019).

Jika dibandingkan bulan September 2019, peningkatan TPK tertinggi tercatat di Kabupaten Karangasem yaitu 4,70 poin, sementara TPK Kabupaten Gianyar tercatat menurun sedalam (-10,75) poin.

Menurut klasifikasi hotel bintang, TPK hotel bintang lima tercatat 67,97 persen merupakan TPK tertinggi.

TPK terendah tercatat pada hotel bintang satu, hanya 45,10 persen.

Pariwisata Sepi, Okupansi Hotel di Gianyar Menyentuh 40 Persen, PHRI: Itu Artinya Kecil Sekali

Pemprov Bali Sambut Positif Pengembangan Wisata Sehat, Wagub Cok Ace: Sangat Siap

Ajak Pelaku Pariwisata Siap Hadapi Industri 4.0, IHGMA DPC Buleleng Genjot Peningkatan Kualitas SDM

Bila dibandingkan September 2019 (mtm), peningkatan tertinggi 6,36 poin tercatat pada hotel bintang dua.

Pada Oktober 2019, lama menginap tamu asing dan indonesia di hotel bintang, tercatat selama 2,86 hari.

Angka ini turun (-0,11) poin dibandingkan rata-rata lama menginap tamu, pada September 2019 (m to m) mencapai 2,97 hari.

Rata-rata lama menginap tamu Indonesia pada Oktober 2019, tercatat selama 2,28 hari. Lebih rendah dibandingkan rata–rata lama menginap tamu asing selama 3,21 hari.

Di kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu terlama pada Oktober 2019 di Kabupaten Gianyar yaitu selama 3,38 hari.

Terendah di Kabupaten Buleleng, yaitu selama 1,85 hari.

Pada bulan Oktober 2019, TPK pada hotel Non Bintang di tercatat mencapai 34,86 persen. TPK tertinggi tercatat di Kabupaten Klungkung yaitu setinggi 77,05 persen, dan terendah tercatat di Kabupaten Bangli dengan TPK sebesar 8,96 persen.

TPK hotel non-bintang turun sedalam (-0,88) poin, dibandingkan bulan September 2019. Rata-rata lama tamu asing dan Indonesia menginap pada hotel non bintang di Bali pada bulan Oktober 2019 mencapai 2,49 hari.

“Angka tersebut turun (-0,03) poin, dibandingkan rata-rata lama menginap tamu pada bulan sebelumnya,” ujarnya.

Rata-rata lama menginap tamu terlama pada bulan Oktober 2019 tercatat di Kabupaten Klungkung dengan rata-rata 3,56 hari dan terendah di Kabupaten Jembrana dengan rata-rata 1,05 hari.

Inilah Destinasi Wisata Liburan Akhir Tahun Paling Hits di Media Sosial

Mengenal Kampung Bandeng & Agrowisata di Desa Sanggalangit Buleleng, Tempat Wisata yang Kaya Edukasi

Ibu-Ibu di Kampung Bandeng dan Agrowisata Ubah Ikan Bandeng Jadi Berbagai Olahan Kuliner yang Lezat

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved