Waspadai Beberapa Penyakit yang Muncul Pasca Banjir
Tidak hanya kerugian material, masyarakat juga perlu waspada pada penyakit yang akan timbul pasca banjir
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
- Tidak merendam kaki dalam air banjir kecuali untuk upaya penyelamatan
- Segera mengganti pakaian basah dengan pakaian kering untuk mencegah hipotermia
- Melindungi anggota tubuh dengan mengenakan sarung tangan dan sepatu boots apabila harus terjun ke dalam air banjir
- Mengenakan masker sewaktu membersihkan rumah dari kotoran air banjir serta hindari luka yang dapat berpotensi masuknya kuman.
- Konsumsi makanan dan minuman yang higienis. Banyak minum air putih daripada minuman jenis lainnya untuk menjaga agar asam lambung tetap seimbang, serta juga tidak mengonsumsi makanan pedas
- Mengonsumsi makanan yang segar dan perhatikan waktu kadaluarsa. Jangan lupa untuk mencuci tangan pakai sabun atau antiseptik sebelum makan.
• Begini Upaya Pencarian Jenazah Made Sulendra di Nusa Penida saat Gelombang Tinggi
• Lantik 573 Pejabat, Gubernur Ungkap Kekecewaan pada Kinerja ASN, Koster: Kecuali Diberhentikan Semua
- Siapkan persediaan obat-obat sederhana seperti penurun panas, obat lambung dan diare serta vitamin terutama untuk anak-anak dan balita. Jika ada keluhan kesehatan lebih lanjut segera berobat ke dokter di puskesmas atau posko kesehatan.
Tujuan dari tindakan ini semua tentunya untuk mencegah agar kita semua terhindar dari penyakit pasca banjir yang sewaktu-waktu bisa mengenai siapa saja terutama anak-anak kita.
PDEI juga mengimbau kepada pemerintah daerah untuk ketersediaan air bersih, tempat pengungsian dengan higienis dan sanitasi yang baik untuk masyarakat di wilayah terdampak banjir.
“Saat ini tim medis PDEI sedang membangun posko kesehatan di beberapa wilayah, di antaranya Banten, Serang, Jakarta Pusat," imbuh dr Adib Khumaidi.
Informasi mengenai daftar wilayah posko kesehatan PDEI akan diumumkan lebih lanjut.(*)