Corona di Bali

Salurkan Bantuan, Koster Sambangi Warga Serokadan Bangli

Gubernur Bali Wayan Koster menyambangi masyarakat Banjar Serokadan, Desa Abuan, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Bali yang menjadi wilayah penyebara

Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Dokumentasi Pemprov Bali
Gubernur Bali Wayan Koster menyerahkan paket bantuan kepada masyarakat di Banjar Serokadan, Desa Abuan, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli yang menjadi wilayah penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Senin (4/5/2020) 

Laporan Jurnalis Tribun Bali, I Wayan Sui Suadnyana

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Gubernur Bali Wayan Koster menyambangi masyarakat Banjar Serokadan, Desa Abuan, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Bali yang menjadi wilayah penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Senin (4/5/2020).

Dalam kunjungannya itu, Koster menyerahkan sejumlah paket bantuan yang bersumber dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali total senilai Rp 172.675.000.

Dana bantuan tersebut disalurkan dengan 1.000 paket sembako senilai Rp 100 juta, 18 unit wastafel senilai Rp 25 juta, APD terdiri dari kacamata Goggles, masker N-95, sarung tangan, sepatu boots dan baju cover all senilai Rp 47.675.000.

Tak hanya dari BPD Bali, ada juga bantuan lain juga berasal dari Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Provinsi Bali berupa 200 paket sembako.

Pemerintah Tawarkan Opsi Libur Lebaran Digeser ke Idul Adha

Desa Adat Serangan Denpasar Bagikan 700 Paket Sembako kepada Warganya  

Dinilai Gagal Awasi Prosesi, Polres Tetapkan Ketua Panitia Pengabenan Desa Sudaji sebagai Tersangka

Turut hadir pada kesempatan itu yakni Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, Wakapolda Bali Brigjen Pol I Wayan Sunartha, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, Direktur Utama BPD Bali I Nyoman Sudharma.

Dalam kesempatan tersebut, Koster mengajak seluruh pemegang kebijakan dan elemen masyarakat bersinergi melawan penyebaran Covid-19.

Menurutnya, jika semua ikut aktif sesuai perannya masing-masing, niscaya penanganan Covid-19 akan cepat terselesaikan.

"Terbukti, penanganan di Bali jika dibandingkan daerah lain secara nasional berada pada peringkat teratas dengan tingkat kesembuhan mencapai di atas 50 persen," tuturnya.

Muhammadiyah Bali Bagikan 900 Paket Ifthor Ramadan ke Masyarakat Terdampak Covid-19 di Denpasar

BREAKING NEWS : KSOP Benarkan Kapal Pesiar Quantum of The Seas Berlabuh di Pelabuhan Benoa

Komunitas Suporter Indonesia Pulau Bali Bagikan 100 Paket Sembako ke Warga Bali Terdampak Covid-19

Dirinya mengklaim, penanganan Covid-19 di Bali sudah berjalan dengan baik, salah satunya dengan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Gotong-Royong yang melibatkan desa adat.

Satgas Gotong Royong ini menjadi pasukan terdepan tindakan pencegahan penyebaran Covid-19 di Pulau Dewata.

"Ini sudah dibahas di sidang kabinet pusat, dan mendapat apresiasi. Bali berada di peringkat teratas penanganan dengan tingkat kesembuhan mencapai 57 persen, dibanding rata-rata nasional yang tingkat nasional hanya 15 persen. Bahkan negara-negara di dunia pun tingkat kesembuhannya hanya 30 persen," kata dia.

Telkomsel Donasikan 1.800 APD ke 12 Rumah Sakit di Jawa Bali Nusra, Dukung Penanganan Covid-19

Sisir 6 Kecamatan Tim Covid-19 Gianyar Tegur Toko & Pedagang yang Abaikan Pembatasan Jam Operasional

Gubernur asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng itu menjelaskan, pasien yang sembuh di Bali rata-rata dalam waktu 13 hari.

Bahkan, bagi pasien yang sakitnya ringan ada sembuh dalam tiga hari.

"Untuk itulah, saya tidak bosan-bosan mengingatkan masyarakat agar tetap disiplin, jangan sampai mengendor. Sedikit saja lengah, ini bisa menyebar dengan cepat," paparnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved