Peserta ‘We Love Bali’ Program 15 Kunjungi Objek Wisata Sanur hingga Tegalalang
We Love Bali’ sendiri diikuti peserta berasal dari kalangan dosen, guru, mahasiswa, ASN, karyawan perusahaan swasta, karyawan usaha wisata, Pokdarwis
Penulis: Karsiani Putri | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, Karsiani Putri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Selain untuk pemulihan sektor kepariwisataan, ' We Love Bali' menjadi salah satu program kampanye Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability ( CHSE).
‘ We Love Bali’ sendiri diikuti peserta berasal dari kalangan dosen, guru, mahasiswa, ASN, karyawan perusahaan swasta, karyawan usaha wisata, Pokdarwis, komunitas hobi, fotografer, dan lainnya.
Panitia We Love Bali, Bagus Kusuma dari PT Aldabra Project Indonesia berharap langkah ini dapat mewujudkan kesadaran akan keselamatan dan keamanan dikalangan pelaku pariwisata Pulau Dewata dalam berkegiatan di tengah pandemi COVID-19.
"Dimasa pandemi ini, kesadaran akan kebersihan, kesehatan, keamanan dan lingkungan tentunya juga memerlukan dukungan dari masyarakat (komunitas, red), akademisi, pengusaha, dan media," kata Bagus Kusuma dalam siaran pers yang diterima Tribun Bali.
Baca juga: Pusat Sosialisasi Rencana Vaksinasi Covid-19, Sekda Buleleng: Biaya Ditanggung Pemerintah & Mandiri
Baca juga: Pohon Tumbang Timpa Kabel PLN & Telepon di Desa Manggis Karangasem, Aliran Listrik Sempat Terganggu
Baca juga: Update Covid-19 di Denpasar: Kasus Positif Bertambah 36 Orang, 31 Pasien Sembuh dan Satu Meninggal
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan memberikan edukasi terhadap penerapan protokol CHSE sebagai daya tarik wisata dan desa wisata, termasuk melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan di hotel tempat menginap dan daerah tujuan wisata yang dikunjungi dengan mengisi form check list CHSE.
"Implementasi penerapan CHSE sangat penting untuk menunjukkan bahwa Bali sebagai destinasi wisata internasional sungguh-sungguh berkomitmen dan mampu menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
"Program We Love Bali adalah untuk mempromosikan kepariwisataan Pulau Seribu Pura yang kini terpuruk. Promosi itu dibarengi dengan kunjungan ke daya tarik wisata dan desa wisata," tambah Bagus Kusuma.
Bagus Kusuma juga memaparkan, We Love Bali yang berlangsung selama Oktober hingga November 2020 tak sekadar berkunjung ke destinasi wisata.
Lebih penting dari itu, program ini menjadi implementasi dari komitmen penerapan protokol kesehatan bidang pariwisata.
Dalam kegiatan tersebut, peserta mendapatkan fasilitas berupa akomodasi selama dua malam di hotel atau home stay yang ditetapkan panitia, konsumsi, transportasi, tiket masuk daerah tujuan wisata, biaya tes cepat, dan perlengkapan lainnya.
Dan kali ini program 15 trip Sanur - Tegalalang – Sukawati – Benoa – Serangan digelar pada tanggal 25 November 2020 hingga 27 November 2020.
Pada hari pertama, peserta mengunjungi objek wisata Ceking Rice Terrace di Tegalalang, Gianyar, Bali yang merupakan salah satu tempat wisata yang berada di Desa Ceking, Kecamatan Tegalalang.
Wisata Ceking Rice Terrace di Tegalalang Gianyar, Bali merupakan sebuah Sawah terasering atau berundak yang memang sangat alami, pemandangan petak-petak sawah bertingkat, dan terlihat seperti tangga dengan tanaman padinya.