Berita Klungkung

Dianggarkan Rp 3,9 Miliar, Program Angkutan Siswa Gratis di Klungkung Belum Berjalan

Dishub Klungkung menganggarkan Rp 3,9 miliar, untuk program angkutan siswa gratis pada tahun 2021.

Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Siswa menumpang angkutan siswa gratis saat sebelum masa pandemi beberapa waktu lalu.Pemkab Klungkung menganggarkan rp 3,9 M untuk program ini 

TRIBUN-BALI.COM , KLUNGKUNG - Dishub Klungkung menganggarkan Rp 3,9 miliar, untuk program angkutan siswa gratis pada tahun 2021.

Namun karena pandemi Covid-19 dan siswa masih belajar daring, program ini pun  tidak kunjung terealisasi. 

Kadis Perhubungan Klungkung I Nyoman Sucitra menjelaskan, sebenarnya  sudah ada pemenang tender untuk realisasi program angkutan siswa gratis ini.

Baca juga: Bupati Suwirta Pantau Langsung Pelaksanaan PPKM Hari Pertama di Klungkung 

Baca juga: Dua Truk Tangki Adu Jangkrik di Klungkung, Pengemudi Alami Luka Ringan

Baca juga: Kolam Renang Pemda Klungkung Tak Terawat, Anggaran Hanya Cukup Hidupkan Mesin dan Beli Obat Jentik

Namun program ini belum bisa jalan, karena siswa masih belajar daring akibat dari pandemi.

" Tidak beroperasinya angkutan siswa sampai batas waktu yang tidak bisa ditentukan."

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengevaluasi program angkutan siswa gratis tahun 2019, Jumat (9/2/2019).
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengevaluasi program angkutan siswa gratis tahun 2019, Jumat (9/2/2019). (Humas Pemkab KLK)

"Tergantung nanti kebijakan pusat dan provinsi kapan akan membuka pembelajaran siswa seperti biasa," ujar Sucitra,  Senin (11/1/2021).

Pihaknya tetap mengajukan anggaran program siswa gratis meskipun saat masa pandemi, agar setelah kembali pembelajaran tatap muka, siswa bisa langsung menikmati layanan dari pemerintah tersebut.

Baca juga: Satgas Covid-19 Klungkung Mulai Bahas Penerapan PKM di Klungkung

Baca juga: Resmikan Aula Polres Klungkung, Kapolda Bali juga Bagi Sembako pada Warga Kurang Mampu & Disabilitas

" Tahun 2020 lalu, program ini hanya berjalan beberapa bulan sebelum pandemi. Jadi tahun lalu ada silpanya," jelasnya.

Hingga tahun 2021 ini, angkutan siswa gratis masih diperuntukan untuk siswa SMP di Kecamatan Klungkung.

Sementara untuk perluasan layanan di kecamatan lainnya, akan direncanakan pada tahun berikutnya.

" Saat ini kami fokus di Kecamatan Klungkung dulu, apalagi saat inj program ini belum bisa jalan karena pandemi," ungkap Sucitra. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved