Berita Tabanan
Perbekel dan Kelian Banjar Dinas Sudah Terima Vaksinasi Covid-19, Tabanan Tunggu Vaksin Tambahan
Perbekel hingga Kelian Banjar Dinas hingga saat ini sudah mulai menerima vaksinasi Covid19 tahap pertama.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Noviana Windri
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Perbekel hingga Kelian Banjar Dinas hingga saat ini sudah mulai menerima vaksinasi Covid19 tahap pertama.
Selain itu, sejumlah pelayaanan publik lainnya seperti TNI, Polri, ASN serta lembaga lainnya.
Sementara untuk masyarakat umum masih belum bisa diprediksi karena menunggu kedatangan vaksinnya.
Menurut data sementara Dinas Kesehatan Tabanan, pelayan publik yang masuk mengikuti vaksinasi Covid19 adalah sebanyak 1.441 sasaran dengan jumlah dosis vaksin yang harus diperlukan sebanyak 2.882 dosis.
Sebanyak 1.441 sasaran ini ada di 21 instansi, mulai dari Polres Tabanan, Kodim Tabanan, KPU Tabanan, Kejaksaan Tabanan, Satpol PP, Dinas Pariwisata, dan lainnya.
Baca juga: 1.700 Orang di Bangli Jadi Sasaran Vaksinasi Covid-19 Tahap II
Baca juga: Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar: Dewan Antusias Lakukan Vaksinasi
"Pelayanan publik sudah mulai divaksin dari Senin 1 Maret 2021 lalu. Kemudian pelayanan vaksinasi juga menyasar TNI, Polri, ASN di pemerintah Tabanan," kata Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr Nyoman Suratmika, Kamis 4 Maret 2021.
Vaksin yang digunakan untuk menyasar pelayan publik tersebut, kata dia, adalah vaksin tambahan 1.300 dosis yang sudah dikirim ke Tabanan beberapa waktu lalu.
Yang jelas perhitungan jumlah vaksin yang tersedia sudah dihitung untuk melakukan vaksinasi tahap II bagi pelayan publik yang sudah mengikuti vaksinasi tahap I. Artinya dua dosis vaksin untuk 1 orang. L
Suratmika , sasaran vaksinasi akan disesuaikan dengan distribusi vaksin ke Tabanan.
Karena distribusi sebelumnya sudah ke sejumlah fasilitas kesehatan, sehingga bisa menyasar pelayanan publik.
Bahkan pelayan publik di tingkat desa yang memang memiliki mobilitas tinggi dalam melayani masyarakat seperti perbekel dan kelian dinas sudah mendapatkan vaksinasi.
"Yang perbekel dan kelian banjar dinas itu langsung dilayani oleh puskesmas. Camat juga sudah mulai disasar vaksin," ujarnya.
Baca juga: Ada Mutasi Virus Corona B.1.1.7, Lembaga Eijkman: Vaksin Covid-19 Masih Efektif
Baca juga: China Akan Terbitkan Paspor Vaksin untuk Hidupkan Pariwisata, Bisa Ditiru Indonesia
Disinggung mengenai masyarakat umum, dia menyatakan akan terus berlangsung ketika kebutuhan vaksin tetap ada.
Sehingga, karena keterbatasan jumlah vaksin yang datang, para pelayan publik yang namanya belum terdaftar serta masyarakat umum diminta untuk bersabar terlebih dahulu.
"Masyarakat umum juga kami minta bersabar, karena sekarang distribusi vaksin masih terbatas. Nanti semua pasti akan memperoleh vaksinya ketika kebutuhan vaksin sudah dipenuhi," tandasnya.