Berita Denpasar

Petugas Damkar Kesulitan Padamkan Api, 39 Orang Harus Mengungsi Akibat Kebakaran Kos di Denpasar

Kebakaran hebat yang melahap 25 kamar kos di Sesetan, Denpasar Selatan, Jumat 12 Maret 2021 pagi ini diduga disebabkan terjadinya hubungan pendek arus

Tribun Bali/Adrian Amurwonegoro
Petugas Damkar melakukan penanganan kebakaran di Jalan Raya Sesetan, Gang Pakuk Sari I/12 dan Gang Pakuk Sari V/7, Banjar Lantang Bejuh, Sesetan, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, Jumat 12 Maret 2021. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar, Ardy Ganggas mengungkapkan meskipun nihil korban luka maupun korban jiwa, namun sejumlah penghuni mengalami stres akibat kehilangan tempat tinggal dan barang berharga setelah kebakaran melanda indekos di Sesetan, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, Jumat 12 Maret 2021 pagi.

"Untuk luka atau cedera nihil, kondisi penghuni Stres," sebutnya.

Ardy merinci terdapat 39 jiwa yang yang terdampak musibah kebakaran pagi-pagi buta itu.

"Penghuni Gang Pakuk Sari I/12 sebanyak 7 kamar dengan 21 Jiwa dan Gang Pakuk Sari V/7 terisi semua kamar 7 kamar dengan penghuni 18 jiwa," paparnya.

Baca juga: Beraksi di Badung dan Denpasar Kuras Uang Nasabah, Komplotan Pelaku Skimming Dilimpahkan 

Baca juga: Kebakaran Puluhan Kamar Kos di Denpasar Diduga Akibat Korsleting Listrik, Kerugian Ratusan Juta

Baca juga: BREAKING NEWS: 25 Kamar Kos di Sesetan Denpasar Kebakaran Hebat, BPBD Kerahkan Damkar Semua Pos

Ardy menjelaskan, untuk sementara para penghuni dievakuasi ke rumah keluarga atau kerabat masing-masing..

Sementara itu pihak BPBD Denpasar juga berkoordinasi dengan pihak Banjar Lantang Bejuh untuk menyiapkan pengungsian agar memudahkan suppport logistik.

"Untuk sementara para penghuni dievakusi ke keluarga/kerabat masing-masing. Kami juga sudah koordinasi dengan Klian Banjar Lantang Bejuh, untuk diupayakan TKP pengungsian untuk memudahkan support logistik," jelasnya

Kebakaran hebat yang melahap 25 kamar kos di Sesetan, Denpasar Selatan, Jumat 12 Maret 2021 pagi ini diduga disebabkan terjadinya hubungan pendek arus listrik di salah satu kamar kosong.

Kebakaran berlokasi di Jalan Raya Sesetan, Gang Pakuk Sari I/12 dan Gang Pakuk Sari V/7, Banjar Lantang Bejuh.

"Dari analisa awal akibat arus pendek listrik dari salah satu kamar kosong," ungkap Sekretaris BPBD Denpasar, Ardy Ganggas kepada Tribun Bali.

Baca juga: Hakiki dan Temannya Menanti Sejak Subuh, Melasti di Padanggalak Denpasar Hanya Melibatkan 40 Peserta

Baca juga: Gelar Pelatihan Menyusun Proyeksi Bisnis, Rumah BUMN Denpasar Dorong Pelaku UMKM Bali Segera Bangkit

Baca juga: Pemkot Denpasar Siap-siap Membuka Ruang Publik Setelah Nyepi 

Ardy mengungkapkan sumber kebakaran berawal dari kos Gang Pakuk Sari I/12 dan merembet ke rumah kos Gang Paku Sari V/7.

"Kronologis kejadian berawal kebakaran dari kost Gang Pakuk Sari I/12 merembet ke rumah kost Gang Pakuk Sari V/7," ujar dia. 

Ada sekitar 25 kamar kos yang hangas akibat dilahap si jago merah.

"Yang terbakar 18 kamar kost Gang Pakuk Sari I/12 dengan luar 6 are dan 7 kamar kost Gang Pakuk Sari V/7 dengan luas 2 are," jelas dia.

Sementara itu, kerugian dari sisi pemilik rumah kos diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah, angka ini belum terhitung dari kerugian materiil para penghuni.

Baca juga: Laka Lantas di Traffic Light Jalan PB Sudirman Denpasar, Sugiono Alami Sesak pada Dada dan Luka-luka

Baca juga: Dipantau Google Maps, Pegawai Pemkot Denpasar Dilarang Rayakan Nyepi di Luar Kota

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved