Berita Klungkung
Meskipun Batal ke Klungkung, Bupati Suwirta Akan Minta Jokowi Berkunjung ke Nusa Penida Bulan Juni
Presiden Joko Widodo dipastikan batal menyambangi Klungkung dalam kunjungan kerjanya, Selasa 16 Maret 2021.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Presiden Joko Widodo dipastikan batal menyambangi Klungkung dalam kunjungan kerjanya, Selasa 16 Maret 2021.
Meskipun demikian jika diberikan kesempatan memberikan pemaparan, secara khusus Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta akan meminta Presiden Jokowi untuk mengunjungi Nusa Penida bulan Juni nanti.
"Presiden memang informasinya batal ke Klungkung. Itu karena pembangunan kebudayaan Bali belum begitu tampak," ungkap Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta.
Dirinya pun sudah berkomunikasi dengan Gubernur Bali dan pihak paspampres terkait batalnya kunjungan Jokowi ke Klungkung.
Lalu dikatakan kemungkinan pada bulan Juni nanti, Jokowi kembali melakukan kunjungan kerja ke Bali.
"Nanti dalam paparan, jika memungkinkan saya akan sampaikan secara khusus agar presiden bisa mengunjungi Nusa Penida bulan Juni nanti," ungkap Suwirta.
Baca juga: Jokowi Batal Lihat Proyek Pembangunan Pusat Kebudayaan Bali Senilai Rp 2,5 Triliun di Klungkung
Baca juga: Lampu & Keran Hilang Diambil Tangan Jail di Klungkung, Rest Area Perbatasan Diupayakan Dipasang CCTV
Baca juga: Presiden Jokowi: Jika Covid-19 Melandai, Kita Buka Pariwisata Bali
Jokowi Berkunjung ke Puri Ubud
Presiden Indonesia, Jokowi memastikan pembukaan pariwisata Bali akan dilakukan.
Tapi setelah Covid-19 melandai dan mengarah ke kondisi normal.
Karena itu, pihaknya mengharapkan kerja sama semua elemen masyarakat, untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Hal tersebut dikatakan Jokowi saat meninjau vaksinasi Covid-19 di Puri Agung Ubud, Gianyar, Bali, serangkaian tahap re-opening Ubud bebas Covid-19.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyampaikan terima kasih pada Gubernur Bali, Wayan Koster dan bupati/walikota di Bali yang tidak henti-hentinya mengingatkan masyarakat untuk terus menaati prokes.
"Kita harus bersyukur bahwa proses vaksinasi sudah dimulai secara bersamaan."
Baca juga: Ingin Melihat Kunjungan Presiden Jokowi di Bali? Ini Link Video Streamingnya
Baca juga: Kapolda Bali Cek Pengamanan Kunjungan Kerja Presiden Jokowi, 829 Personel Bakal Diturunkan
"Kita harapkan dengan semakin banyaknya masyarakat yang telah divaksinasi, nanti kita akan jadi berimuniti."
"Kekebalan komunal yang kita harapkan telah terbentuk, sehingga laju penyebaran (Covid-19) bisa kita hambat, kurangi, dan hilangkan," ujar Jokowi.
