Berita Tabanan
Pengiritan Biaya Pakan Kera Dilakukan Saat Pandemi di Alas Kedaton Tabanan, Beri Pakan Sekali Sehari
Pihak manajemen Obyek Wisata Alas Kedaton di Desa Kukuh, Kecamatan Marga, Tabanan, Bali terpaksa mengurangi pemberian pakan lantaran dipaksa
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Wema Satya Dinata
Mengingat Covid-19 masih berlangsung dan pariwisata Bali belum dibuka sehingga belum ada pemasukan sama sekali," ungkapnya.
Gede Punia menyampaikan, selain menghemat pengeluaran saat ini, pihaknya tetap berharap dalam artian membuka secara lebar untuk para organisasi, yayasan atau lainnya yang memberikan sumbangan.
Dan beruntung, dalam sebulan biasanya ada saja organisasi maupun yayasan yang datang untuk membantu.
"Sumbangan buah jenis apapun pasti kami terima untuk pakan kera, karena hanya ini yang bisa kami lakukan agar kera-kera bisa bertahan hidup. Semoga pandemi ini segera berlalu," harapnya.
Sementara itu, Yayasan Kesatria Keris Bali wilayah Tabanan melakukan aksi sosial dengan memberikan sumbangan makanan buah kepada kera-kera di DTW Alas Kedaton.
Hal ini bertujuan untuk membantu pihak pengelola untuk pemberian pakan kera.
Setidaknya ada ratusan kilogram buah mulai dari pisang, salak, apel serta lainnya.
"Kami memang datang dengan niat untuk membantu memberikan sumbangan. Untuk meringankan beban pengeluaran biaya pakan dari pihak pengelola," kata Ketua Yayasan Kesatria Keris Bali wilayah Tabanan, Gus Christ.
Ia berharap, dengan bantuan pakan tersebut bisa meringankan beban pengelola dan bisa tetap bertahan hidup di tengah pandemi ini.
Baca juga: Jalan Dekat Rumah Bupati Tabanan Jebol, Warga Minta Segera Diperbaiki agar Tak Meluas
Ia menyatakan akan melakukan kegiatan sosial ini secara rutin kedepaannya.
"Tujuannya adalah untuk ngayah dengan hati yang tulus ikhlas, lascarya, untuk setidaknya meringankan apa yang juga dialami oleh satwa Wanara, agar tetap terjaga keseimbangan alam sesuai konsep Tri Hita Karana," katanya.(*)
Artikel lainnya di Berita Tabanan