Berita Jembrana
Mudik Berujung Maut, Hermanto Belum Ditemukan di Perairan Jembrana, Pencarian Memasuki Hari Ke 6
Satu keluarga yang mudik dengan sampan mengalami musiba Sang nakhoda yang juga kepala keluarga, Hermanto 41 tahun warga Ketapang Lampu Desa Pengamb
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Marianus Seran
Dan pihaknya juga dibantu nelayan sekitar untuk melakukan pencarian.
“Kami kana melakukan pencarian ketika memang ada tanda-tanda korban terlihat setelah batas pencarian dilakukan,” bebernya.
Baca juga: BAHAYA Hipertensi, Kenali Penyebab Tekanan Darah Naik
Sebelumnya, lima orang pemudik memanfaatkan sampan sebagai transportasi untuk mudik.
Sayangnya, niat berlebaran itu malah berakibat musibah.
Satu orang dinyatakan hilang itu berasal dari Desa Pengambengan Kecamatan Negara, Jembrana. Satu orang yakni Hermanto hingga kini masih dalam proses pencarian.
Sedangkan empat lain, dinyatakan selamat dan sudah pulang ke rumahnya.
Kejadian hilangnya satu pemudik ini terjadi pada Rabu 27 April 2022 pagi.
Satu keluarga ini ialah Hermanto 41 tahun, Erna Aprilia 34 tahun, bersama dengan dua orang anaknya dan satu keponakan, Febri.
Hermant hingga saat ini belum ditemukan.
Hermanto masih dinyatakan hilang karena terpental ke laut.
Saat kejadian, jaraknya belum jauh dari pantai Pengambengan.
Dari informasi menyebutkan yang bersangkutan terkena besi yang berfungsi untuk menghidupkan mesin.
Kemungkinan sesaat setelah sampan jalan, mesin mati. Saat menghidupkan lagi, ia kena besi yang biasa dipakai untuk menghidupkan mesi. (*)