Nyepi 2023
Bupati Tamba Bagikan 128 Ekor Babi ke Seluruh Desa Adat di Jembrana, Setiap Desa Dapat 2 Ekor
Seluruh Desa Adat yang tersebar di Kabupaten Jembrana memperoleh bantuan serangkaian Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1945 dari Pemkab Jembrana.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Seluruh Desa Adat yang tersebar di Kabupaten Jembrana memperoleh bantuan serangkaian Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1945 dari Pemkab Jembrana.
Adalah dua ekor babi untuk masing-masing desa adat yang diperuntukkan membantu umat hindu melaksanakan upacara melasti yang merupakan rangkaian hari Raya Nyepi.
Total, ada 128 ekor babi yang telah dibagikan secara simbolis oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba bersama Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna alias Ipat kepada 64 Desa Adat, Sabtu 18 Maret 2023 kemarin.
Baca juga: Curi Sepeda Motor di 15 TKP di Klungkung Bali, Residivis Asal Tabanan Ditangkap di Jembrana
Dalam kegiatan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati secara roadshow menghadiri pembagian secara simbolis di seluruh kecamatan.
Mulai dari Kecamatan Pekutatan, Mendoyo, Jembrana, Negara hingga Kecamatan Melaya. Masing-masing babi yang dibagikan memiliki berat rata-rata 90 kilogram.
Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengatakan, program bantuan dua ekor babi untuk masing-masing desa adat merupakan wujud komitmen pemerintah untuk membantu umat hindu di Jembrana melaksanakan upacara melasti yang merupakan rangkaian hari Raya Nyepi.
Baca juga: Eko Susila Dilantik Jadi Kadis Kominfo Jembrana, Diminta Kerja Maksimal Wujudkan Jembrana Emas 2026
Program ini sudah berjalan sejak tahun 2022 lalu dan diharapkan terus meningkat di tahun selanjutnya.
"Ini tentu sebagai komitmen kita, ini sudah berjalan dua kali, tahun kemarin dan tahun ini. Kami harap dimanfaatkan dengan baik untuk upacara melasti, setelah melalui rangkaian melasti yang melelahkan, agar sesampainya di Pura ada yang disuguhkan untuk masyarakat," kata Bupati Tamba usai penyerahan babi kepada Desa Adat, Sabtu 18 Maret 2023 kemarin.
Dia melanjutkan, program yang sudah berjalan sejak tahun ini bakal dilakukan secara berkelanjutan. Bahkan, ia juga berjanji di tahun depan bakal ditingkatkan lagi. Artinya, selain dua ekor babi, desa adat juga bakal dibantu beras.
Baca juga: Jadwal SIM Keliling di Bali Hari Ini 13 Maret 2023, Jembrana di Lapangan Pergung Hingga 12.00 Wita
"Seperti yang tyang janjikan dulu sekarang tambah satu ekor lagi, astungkara tahun depan ditingkatkan lagi, kami berjanji tahun depan bantuannya dua babi ditambah beras. Astungkara," ucapnya.
Bupati asal Desa Kaliakah ini juga berharap kepada seluruh umat Hindu khususnya di Jembeana untuk bisa menjalani Catur Brata Penyepian sebagai rangkaian perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1945 dengan sungguh-sungguh. Sehingga pelaksanaan brata panyepian bisa berjalan dengan baik setiap tahunnya serta terus ada peningkatan.
"Kepada seluruh umat Hindu dimanapun, khususnya di Jembrana agar benar-benar melaksanakan catur brata panyepian, kita hormati tradisi kita, semakin tahun harus semakin bagus, hargai betul-betul brata panyepian hanya satu kali dua puluh empat jam, mari kita mulat sarira," harapnya.
Baca juga: Turnamen Sepak Bola Mini di Jembrana Berujung Ricuh, Satu Anak Alami Retak Kaki
Sementar itu, Bendesa Adat Sangkaragung, I Ketut Wardana mengatakan, sangat terbantu atas pemberian bantuan dua ekor babi untuk menyambut rangkaian pelaksanaan hari Raya Nyepi.
Selain di momen ini perhatian Pemerintah Daerah sudah sangat maksimal dengan memberikan berbagai bantuan serta kemudahan dalam pelaksanaan kegiatan adat dan keagamaan di Jembrana.
"Saya mewakili masyarakat merasa terbantu dan merasa diperhatikan dalam menyambut pelaksanaan Catur Brata Penyepian. Saya ucapkan terima kasih banyak kepada bapak Bupati dan Wakil Bupati serta pemerintah Kabupaten Jembrana yang sudah peduli kepada desa adat baik dalam pelaksanaan hari raya Nyepi, serta sudah dibantu dan dimudahkan untuk kegiatan lainnya, apalagi di hari ini sudah dibantu bahkan ditambah lagi satu babi dari tahun sebelumnya," katanya. (*)
Berita lainnya di Berita Jembrana
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.